DPR Desak AS Tertibkan Warganya
Senin, 24 September 2012 – 19:09 WIB
DPR juga meminta umat Islam tidak terprovokasi dan bertindak anarkis dalam melakukan aksi demonstrasi terkait film "Innocence of Muslims" itu.
"Karena film ini bukan Kepolisian RI yang membuat, jangan kekerasan diarahkan ke Kepolisian RI. Di kesempatan sama Polri juga jangan bertindak persuasif seakan-akan yang demo dianggap musuh," kata Jazuli.
Ia menambahkan, jangan sampai kekerasan seperti yang terjadi di negara lain, juga terjadi di Indonesia. "Kalau terjadi, yang dirugikan kita semua," katanya.
"Dalam waktu bersamaan kita kompak mengecam dan mengutuk film kontroversial ini, yang merusak dan melukai perasaan umat Islam, dan meminta pemerintah AS menindak tegas oknum pelakunya," kata Jazuli. (boy/jpnn)
JAKARTA -- DPR meminta pemerintah Amerika Serikat untuk menghentikan dan menertibkan warganya, jangan sampai atas nama kebebasan berkreativitas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- AKBP Fahrian Ingatkan Anak Buah Waspadai Isu Provokatif yang Ancam Kestabilan Pilkada Inhu
- Lucianty Makin Terdepan, Toha Diadang Keraguan Publik
- Abdul Wahid-SF Hariyanto Didukung 4 Cawako Pekanbaru karena Programnya Sejalan
- Strategi Jitu & Popularitas Tinggi, Agung-Markarius Diprediksi Menang di Pilkada Pekanbaru
- Debat Perdana Pilgub Jatim, Hendy Setiono Nilai Khofifah-Emil Kuasai Tema
- Khofifah Pilihan Kiai NU & Dinilai Berhasil Menguatkan Persaudaraan Warga Jatim