DPR Desak Mendikbud Benahi Pengawasan UN
Selasa, 09 April 2013 – 15:13 WIB
JAKARTA – Anggota Komisi X DPR, Herlini Amran mendesak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh, segera membenahi fungsi pengawasan terhadap Ujian Nasional (UN) dan jangan hanya merespon isu bocornya kunci UN.
“Pelaksanaan UN sejatinya bukan hanya penegasan standar kelululusan, tetapi dalam konteks ber-Indonesia, UN juga menjadi barometer kejujuran peserta didik. untuk itu seluruh sistem UN harus terus di benahi,” ujar Legislator Perempuan PKS tersebut, Selasa (9/4).
Herlini menuturkann bahwa Pemerintah patut belajar dari kasus pengungkapan kecurangan UN oleh siswa SD Abrar dan Alif, bahwa ternyata elemen pemicu kecurangan UN itu adalah para pengawas yang telah berkolaborsi dengan pengelola sekolah.
“Kasus seperti ini telah menjadi rahasia umum, UN hanya mewariskan praktik ketidak jujuran demi memenuhi ambisi pihak sekolah dan birokrat pendidikan di daerahnya,” ujar Herlini.
JAKARTA – Anggota Komisi X DPR, Herlini Amran mendesak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh, segera membenahi fungsi pengawasan terhadap
BERITA TERKAIT
- Santri Disabilitas di Bandung Terima Beasiswa Pendidikan Khusus
- Kuliah Tamu di BINUS University, Dosen FISIP UPNVJ Bicara soal Netnografi
- Siap-siap! Sumbangsih Cup 2025 Segera Digelar, Dijamin Seru dan Meriah
- Unika Atma Jaya Resmikan School of Bioscience, Technology, and Innovation
- Sandang Gelar LL.M dari Kampus Top, Fidela Gracia: Terima Kasih President University
- Memutus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan, BSI Maslahat Gandeng Ganesha Operation