DPR Desak Merpati Kembalikan Uang Tiket

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi V DPR, Yudi Widiana Adia meminta maskapai penerbangan Merpati segera memenuhi kewajibannya membayar ganti rugi calon penumpangnya yang sudah membeli tiket.
Pengembalian dana tersebut menurut Yudi Widiana Adia, perintah Undang-Undang Penerbangan dan Peraturan Menteri Perhubungan tentang tanggung jawab angkutan udara komersil.
"Kami dapat memaklumi penerbangan dibatalkan mendadak karena ada masalah di internal perusahaan. Tapi, jangan menelantarkan penumpang. Tidak ada alasan untuk tidak membayar ganti-rugi karena setiap maskapai sudah diasuransikan," kata Yudi Widiana Adia, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (3/2).
Jika Merpati tidak juga memperlihatkan sikap baiknya, Komisi V DPR akan mendesak Kementerian Perhubungan segera memerintahkan manajemen Merpati agar membuka layanan komplain pelanggan di setiap bandara yang jadi rutenya.
"Salah satu fungsi Kementerian Perhubungan adalah mengawasi operasional maskapai nasional, terutama yang sedang bermasalah seperti Merpati. Jadi tidak ada alasan bagi Kemenhub lepas tangan," tegas politisi PKS itu.
Menurut Yudi, saat kasus penghentian operasi Mandala Air tahun 2011 lalu mencuat, Komisi V sesungguhnya sudah mengingatkan Dirjen Perhubungan Udara untuk melakukan evaluasi terhadap maskapai penerbangan nasional agar cepat mengatasi masalah.
"Tapi, rupanya hal itu belum berjalan baik, maka hal yang sama juga berulang di Merpati," ungkapnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi V DPR, Yudi Widiana Adia meminta maskapai penerbangan Merpati segera memenuhi kewajibannya membayar ganti rugi calon penumpangnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wujudkan Satu Data Pertanian di Kabupaten Sukabumi, Kementan dan BPS Bersinergi
- Bank Mandiri Kembali Raih Posisi Teratas Pengembangan Karier di Indonesia versi LinkedIn
- Mudik Idulfitri Berjalan Baik, Jasa Marga Ungkap Peran Kecerdasan Buatan
- Laporan ESG J&T Express 2024: Mendorong Praktik Berkelanjutan di Seluruh Jaringan
- Rayakan Satu Dekade, Midiatama Academy Dorong Inovasi dan Kolaborasi di Dunia K3
- Transformasi Sektor Publik Jadi Sorotan di SAMA Digital Connect 2025