DPR Diminta Tugaskan BPK Audit 3 BUMN Farmasi
Rabu, 13 Juni 2012 – 11:35 WIB
IAW juga meminta Menteri BUMN mengganti seluruh jajaran Direksi dan Komisaris PT Biofarma (Persero) menggunakan mekanisme yang ketat dan baku, seperti layaknya Kementerian BUMN mengganti jajaran Direksi PT Kimia Farma (Persero) Tbk dan PT Indofarma (Persero) Tbk.
Kementerian BUMN jug adiharapkan menghentikan pembahasan model Holding BUMN Farmasi dan menggantinya dengan model Merger murni, yang dilakukan sesuai ketentuan UU setelah seluruh Kefarmasian milik Negara diaudit oleh BPK RI.
“Apalagi, Kementerian BUMN hanya akan meng-Holdingkan PT Kimia Farma dan PT Indofarma. Model itu tentu menimbulkan pertanyaan, lantas bagaimana dengan keberadaan BUMN Farmasi PT Biofarma. Padahal niat Holding itu adalah untuk penguatan BUMN Farmasi,” tanya Iskandar Sitorus. (fas/jpnn)
JAKARTA - Sekretaris pendiri Indonesian Audit Watch (IAW) Iskandar Sitorus meminta DPR menugaskan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) audit khusus tiga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prabowo Resmi Lantik 48 Menteri dan 5 Pejabat Kabinet Merah Putih
- Inilah Profil Teuku Riefky, Menteri Ekonomi Kreatif di Kabinet Prabowo
- Luhut Masuk Pemerintahan Prabowo-Gibran, Dilantik Jadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional
- Ini Lho Jabatan dan Tugas Qodari di Istana Kepresidenan
- Kades Bujang Mengakui Manfaat Besar Pelatihan P3PD, Simak Ceritanya
- Prabowo Subianto Angkat Luhut Binsar jadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional