DPR-DPD Gelar Rapat Gabungan Bahas Divestasi Newmont
Rabu, 25 Mei 2011 – 16:40 WIB
JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyambut baik kesediaan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang memperjuangkan kepentingan daerah untuk mendapatkan sisa divestasi saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) sebanyak 7 persen. Untuk itu, DPR akan meminta pimpinan DPR mengundang DPD untuk menggelar rapat gabungan membahas divestasi saham perusahaan milik Amerika Serikat itu. Diungkapkannya, dirinya juga sudah mencoba untuk melakukan pertemuan dengan kepala daerah disana (Pemda NTB.). "Sebagai pimpinan tentunya mempunyai tugas untuk melakukan konsultasi dan juga memberikan fasilitas," kata senator asal daerah pemilihaan Sumbar itu lagi.
“Kami akan meminta pimpinan Komisi VII dan XI DPR agar mendesak pimpinan DPR segera mengirim surat kepada DPD, sehingga pertemuan DPD dan DPD bisa digelar dalam waktu dekat untuk menyelesaikan kisruh sisa divestasi saham Newmont sebanyak tujuh persen,” ujar anggota Komisi VII bidang pertambangan, Satya W Yudha, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (25/5). Pernyataan Satya ini terkait dengan sikap Ketua DPD RI Irman Gusman yang bersedia memperjuangkan perolehan saham divestasi untuk Pemda NTB.
Kepada wartawan Ketua DPD RI, Irman Gusman menyatakan kesiapannya menjadi fasilisator untuk perundingan pengalihan saham Newmont. Dia menegaskan akan memperjuangkan aspirasi daerah untuk memperoleh manfaat yang lebih baik. "Tentunya jika ada aspirasi daerah, maka sudah menjadi tugas DPD lah untuk memperjuangkannya," kata dia.
Baca Juga:
JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyambut baik kesediaan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang memperjuangkan kepentingan daerah untuk mendapatkan
BERITA TERKAIT
- Frostbite Cookies & Cream Stik Hadir dengan Varian Baru, Harganya Cuma Rp5 Ribu
- Berburu Hunian Premium Luxury Terbaru di Awal 2025, Lokasi di Jakarta Pusat
- Didukung Infrastruktur Digital dan Jaringan Luas, BSI Siap Layani Pelunasan Haji 1446H
- Sukseskan MBG, Kementan Targetkan Impor 200 Ribu Sapi
- SIG Bantu Kelompok Peternak Puyuh Andalas Produksi 4.000 Telur per Hari
- Bank Ini Luncurkan Produk-produk Investasi Baru, Apa Saja?