DPR Dukung Relokasi Warga Bantaran Sungai
Sabtu, 19 Januari 2013 – 07:06 WIB

DPR Dukung Relokasi Warga Bantaran Sungai
JAKARTA--Rencana Pemerintah untuk merelokasi warga yang tinggal di bantaran sungai Ciliwung mendapat dukungan dari kalangan DPR. Hanya saja, mereka meminta pemerintah menyiapkan solusi sebelum warga benar-benar direlokasi. Sehingga, tidak sampai terjadi polemik di masyarakat. Dimulai dari penanganan tanggap darurat, seperti evakuasi, penyediaan makanan, toilet, dan lain-lain. Kedua, mencari solusi jangka pendek bagi pemukiman para korban banjir. "Pascabanjir kan rumah mereka pasti rusak. Itu juga harus dipikirkan," terangnya.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Jazuli Juwaini mengatakan, pada dasarnya warga tidak akan berontak jika dipindahkan dari bantaran sungai. Asalkan, pemerintah telah menyiapkan alternatif tempat tinggal bagi mereka. "Kan tidak bisa kalau hanya diusir saja dari bantaran sungai," ujarnya usai mengikuti rakor penanganan bencana banjir di Kementerian PU, Jumat (18/1).
Baca Juga:
Komisi yang membidangi agama, sosial, dan pemberdayaan perempuan itu kemarin juga memantau banjir di sejumlah wilayah terdampak banjir di Jakarta dan sekitarnya. Menurut Jazuli, ada beberapa tahap yang harus dilakukan pemerintah.
Baca Juga:
JAKARTA--Rencana Pemerintah untuk merelokasi warga yang tinggal di bantaran sungai Ciliwung mendapat dukungan dari kalangan DPR. Hanya saja, mereka
BERITA TERKAIT
- Dirjen Bina Adwil Beri Pembekalan Retret Kepala Daerah di Magelang
- Komitmen untuk Lingkungan Keberlanjutan, Pertamina Meraih Penghargaan PROPER dari KLH
- Beragam Kelenturan Kebijakan Seleksi PPPK 2024, Honorer Jangan Lagi Dikorbankan
- Dengar Strategi Mentan Amran, Mahasiswa Optimistis Indonesia Swasembada Pangan
- Presidium HIMPUNI 2025-2028: Kolaborasi Alumni PTN untuk Indonesia Emas 2045
- Penantian 40 Tahun Warga Bambu Kuning Berakhir, PAM Jaya Salurkan Air Minum Perpipaan