DPR Ingatkan Kemenkes soal Kedaluwarsa Vaksin Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk memerhatikan masa kedaluwarsa vaksin.
Saleh mengaku sempat curiga ada permainan tanggal kedaluwarsa pada vaksin Covid-19.
"Anehnya, vaksin kedaluwarsa itu diperiksa kembali oleh BPOM. Lalu, diperpanjang masa waktu berlakunya. Semestinya sudah kedaluwarsa, ada yang diperpanjang dan diperbolehkan untuk disuntikkan lagi," ujarnya kepada wartawan, Jumat (29/4).
Menurutnya, jika memang bisa diperpanjang, maka akan muncul pertanyaan mendasar tentang urgensi adanya masa kedaluwarsa vaksin.
"Dengan perpanjangan itu, definisi kedaluwarsa (expired date) menjadi kabur dan tidak jelas?" lanjutnya.
Ketua Fraksi PAN DPR RI itu meminta agar Kemenkes tegas menghindari penggunaan vaksin yang sudah kedaluwarsa.
Dia menegaskan Kemenkes harus pastikan vaksin yang diberikan ke masyarakat ialah terbaik dan sesuai ketentuan.
"Dalam logika awam, bagaimana pun vaksin kadaluarsa pastilah memiliki risiko tertentu," jelasnya.
Anggota DPR RI Saleh Partaonan Daulay meminta Kemenkes untuk memerhatikan masa kedaluwarsa vaksin.
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS
- Pengamat Hardjuno Soroti Langkah DPR Memasukkan RUU Tax Amnesty ke Prolegnas 2024
- DPR Minta Kejaksaan Profesional di Sidang Praperadilan Tom Lembong
- Kata Pakar soal BPA pada Galon Polikarbonat, Mitos atau Fakta?
- KPK Incar Aset Anwar Sadad yang Dibeli Pakai Duit Kasus Korupsi Dana Hibah
- Siang Ini, DPR Pilih Lima Capim dan Cadewas KPK Pakai Mekanisme Voting