DPR: Jangan Biarkan Warga Sipil Mati Sia-sia di NKRI
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta mengatakan pemerintah sudah selayaknya menangani kerusuhan di Papua lebih serius, sistematis dan tuntas agar tidak menelan korban jiwa warga sipil.
“Intinya, jangan biarkan warga sipil berjatuhan, mati sia-sia di NKRI tercinta ini. Itu amanah konstitusi. Itu cita-cita kemerdekaan kita yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah bangsa Indonesia,” kata Sukamta saat dihubungi JPNN, Minggu (29/9).
Untuk diketahui, kerusuhan yang terjadi di Wamena, Papua pada Senin, 23 September 2019 menimbulkan jatuhnya korban jiwa sebanyak 32 warga sipil serta kerusakan rumah dinas, ruko dan kantor bupati akibat dibakar massa.
Kejadian-kejadian tragis ini, menurut Politikus PKS ini, baru sekali ini dialami bangsa ini. Ada kerusuhan yang dibiarkan berlarut-larut dengan korban pembunuhan warga sipil dan aparat.
“Yang paling mendesak adalah penambahan aparat keamanan sampai jumlah yang cukup untuk melindungi warga,” katanya.
Sukamta mengingatkan pemerintah jangan hanya mematikan internet saja. “Kalau memang negara sudah tidak bisa memberikan jaminan dan perlindungan, imbaulah warga yang terancam hidupnya untuk mengungsi atau bagi perantau mintalah mereka untuk kembali ke kampung halamannya,” kata Sukamta.(fri/jpnn)
Pemerintah sudah selayaknya menangani kerusuhan di Papua lebih serius, sistematis dan tuntas agar tidak menelan korban jiwa warga sipil.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli
- Menolak Lupa!: Pentingnya Pilkada Langsung Dalam Kehidupan Demokrasi Bangsa Indonesia
- Terungkap saat RDP di Komisi III, Anak Bos Toko Roti Pernah Bilang Kebal Hukum
- Seleksi PPPK 2024 Tahap 3 Bisa Selamatkan Honorer TMS, Jangan Ada PHK Massal
- Dirut Bank Mandiri Raih Best Financial Leader di Ajang CNBC Indonesia Award 2024, Darmadi Durianto: Membanggakan
- Forkopi Dorong Pemerintah dan DPR Bisa Segera Bahas Revisi UU Perkoperasian