DPR Jangan Intervensi Siapa Calon Kapolri
Senin, 27 September 2010 – 16:11 WIB
”Bambang Soesatyo dari Fraksi Golkar misalnya yang mengklaim dukungan DPR terhadap Irwasum Komjen Pol Nanan Sukarna. Pernyataan ini jelas sudah mengintervensi kewenangan presiden dalam menentukan calon Kapolri,” tegas Yunarto.
Baca Juga:
Karena itu, Yunarto pun mengingatkan agar anggota Fraksi Partai Demokrat menaati aturan UU tersebut. "Mekanisme, tunggu Presiden SBY mengusulkan Kapolri secara resmi ke PDR, setelah itu baru bereaksi. Hal-hal diluar itu, belum saatnya untuk dibahas secara terbuka," sarannya.
Lebih jauh dia menilai prilaku anggota dewan yang bertindak diluar kewenangannya berpotensi menghambat profesionalitas Polri sebagai alat negara. Apalagi yang nama yang disebut-sebutnya terpilih jadi Kapolri, tentu akan terjadi praktek 'balas budi' yang berimbas pada indepedensi Polri sendiri.
“Sementara independesi Polri sangat menentukan dalam melaksanakan tugas-tugas kenegaraannya dimasa datang," pungkas Yunarto. (fas/jpnn)
DPR Jangan Intervensi Siapa Calon Kapolri? JAKARTA - Pengamat Politik dari Charta Politika, Yunarto Wijaya menegaskan DPR sama sekali tidak punya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 629 Karhutla Terjadi di Indonesia Sepanjang 2024
- BMKG: Seluruh Jakarta Diguyur Hujan Ringan pada Jumat Pagi
- Hakim PN Medan Tolak Eksepsi Ratu Entok Terdakwa Penista Agama
- BPBD Sumenep Dirikan Posko Siaga Untuk Tekan Risiko Bencana
- Laskar Merah Putih Minta Majelis Hakim PN Tanjung Karang Tegakkan Keadilan
- KPK Diminta Tuntaskan Perkara Korupsi yang Mandek di Periode Sebelumnya