DPR: Kecelakaan Ini Tragedi Nasional
jpnn.com - JAKARTA--Kecelakaan yang melibatkan Commuter Line dengan truk Pertamina, mengundang keprihatinan banyak kalangan. Wakil Ketua DPR, Pramono Anung bahkan mengatakan kecelakaan yang sementara ini menewaskan 7 orang dan 20 orang lainnya terluka, bisa dikategorikan tragedi nasional.
"Kecelakaan ini sangat menyedihkan. Ini tragedi nasional. Apalagi menjelang akhir tahun, sekaligus Natal dan tahun baru," kata Pramono pada wartawan di gedung DPR, Senin (9/12).
Ada dua hal yang patut disalahkan dari kecelakaan ini. Pertama terjadi disebabkan karena kesalahan manusia. Kedua karena sistem yang tidak bekerja dengan baik.
"Kalau sudah memakan korban jiwa dan luka seperti ini, maka di setiap level harus ada yang bertanggungjawab. Mulai dari Direksi hingga Menteri yang membuat kebijakan," kata Pramono.
Untuk itu Pramono sudah berkomunikasi dengan Komisi V, untuk memanggil pihak-pihak yang bertanggungjawab atas terjadinya kecelakaan ini.
"Peristiwa tabrakan ini tidak bisa dianggap angin lalu. Harus ada yang bertanggungjawab," tegasnya.(afz/jpnn)
JAKARTA--Kecelakaan yang melibatkan Commuter Line dengan truk Pertamina, mengundang keprihatinan banyak kalangan. Wakil Ketua DPR, Pramono Anung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS