DPR Kunjungi Polbangtan Malang, Kementan Paparkan Fokus Regenerasi Pertanian
jpnn.com, MALANG - Kementerian Pertanian (Kementan) memprioritaskan regenerasi petani melalui pendidikan tinggi vokasi pertanian.
Pendidikan itu disiapkan secara maksimal oleh Kementan, khususnya Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), melalui Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan).
Salah satunya Polbangtan Malang, Jawa Timur.
Hal ini menjadi salah satu pembahasan saat kunjungan reses Komisi IV DPR RI ke kampus Polbangtan Malang di kawasan Lawang, Senin (15/2).
Selain itu, isu regenerasi pertanian menjadi salah satu topik perbincangan dalam kunjungan kerja tersebut.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Metam SYL) mengatakan Kementen terus mendorong hadirnya petani muda di Polbangtan.
"Masa depan pertanian Indonesia ada di generasi milenial, ada di tangan petani-petani muda. Karena lewat merekalah inovasi-inovasi sektor pertanian bisa dihadirkan," katanya.
Kepala BPPSDMP Kementan Dedi Nursyamsi, menyatakan hal serupa. "Saat ini, pertanian kita didominasi petani tua. Jika tidak dilakukan regenerasi, dalam 5 sampai 10 tahun mendatang bisa kekurangan petani," ungkapnya.
Kementan terus mendorong hadirnya petani-petani muda lewat Polbangtan. Regenerasi pertanian sangat diperlukan.
- Komisi IV DPR Akan Mengawal Kenaikan HPP Gabah dan Jagung Agar Berdampak Bagi Petani
- Andi Amran Sebut Kalsel Berpotensi Produksi 5 Juta Ton Padi
- Tinjau Bendungan Ameroro di Konawe, Mentan Amran Dorong Produktivitas Pertanian Meningkat
- Kementan-Pupuk Indonesia Teken Kontrak Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Subsidi di 2025
- Pupuk Subsidi 2025 Dialokasikan Rp 46,8 T, Mentan Amran Pastikan Distribusi Tepat Sasaran
- Pupuk Indonesia & Kementan Berkolaborasi, Siap Salurkan Pupuk Bersubsidi Awal 2025