DPR: Mengabdi Di Negara Sendiri Rumitnya Minta Ampun

Sementara Ketua Umum Pengurus Pusat IBI, Emi Nurjasmi mengatakan, Bidan yang berstatus PTT mendapat perlakuan yang berbeda jika ingin mengikuti pendidikan.
"Mereka akan ketinggalan, karena status tidak tetap itu. Supaya Bidan di daerah merasa nyaman dan aman dalam bekerja perlu ada aturan yang jelas untuk mereka. Untuk itu kami sangat berharap kepada DPR agar Bidan PTT ini diangkat jadi PNS. "Itu harga mati," tegas Emi.
Keberpihakan DPR terhadap para Bidan PTT ini kata Emi, sangat diperlukan agar mereka tidak resah dan terombang-ambing.
"Saya mohon Dewan tidak terlalu mewujudkannya karena ini prosesnya sudah berjalan. Begitu juga dengan RUU Kebidanan, kami tetap perlu dukungan dan semangat dari Dewan. Kami tidak akan pernah mundur untuk memperjuangkan RUU Kebidanan, bukan semata-mata untuk Bidan saja, juga untuk melindungi," pungkasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR Ribka Tjiptaning mengatakan negara bertanggung jawab atas ketidakberesan rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menteri Kabinet Merah Putih Temui Jokowi, Ketua DPR Merespons Begini
- TNI AL Menggagalkan Penyelundupan 7 Calon PMI Ilegal ke Malaysia
- Peserta Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Dugaan Keterlibatan Polisi Pada Pilpres 2024
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!
- Pakar Nilai Penegak Hukum Korup Harus Dihukum Berat