DPR: Minat Mahasiswa Jadi Tantangan Program Kampus Merdeka
jpnn.com, JAKARTA - Minat calon mahasiswa baru di Indonesia masih tergolong konvesional. Program Kampus Merdeka Kemendikbud harus mampu memunculkan minat calon mahasiswa maupun penyelenggara pendidikan tinggi terhadap program studi baru yang tanggap terhadap dunia industri.
“Kami berharap Program Kampus Merdeka mampu mengubah cara pandang penyelenggara pendidikan tinggi agar tanggap terhadap tantangan baru dunia industri sehingga menyediakan program studi baru yang sesuai landscape dunia kerja saat ini,” ujar Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda, Sabtu (19/6/2021).
Dia menjelaskan berdasarkan data dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri (LTMPTN) dari hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 diketahui jika minat mayoritas calon mahasiswa baru belum berubah dari tahun-tahun sebelumnya.
Di kelompok sains dan teknologi masih didominasi kedokteran serta teknik. Sedangkan di kelompok sosial dan humainora didominasi ilmu ekonomi serta hukum.
“Calon mahasiswa baru masih berlomba memilik prodi tradisional seperti kedokteran, teknologi informasi, teknik mesin di kelompok sains maupun manajemen, akuntansi, hukum, dan hubungan internasional di kelompok sosial humainora,” katanya.
Fakta ini, lanjut Huda memberi arti jika saat ini pola pikir calon mahasiswa baru maupun penyelenggara Pendidikan tinggi masih belum banyak berubah.
Calon mahasiswa baru masih berpikir aman untuk memilih prodi-prodi konvensional karena hal itu bisa menjamin mereka untuk bekerja di lembaga-lembaga pemerintahan maupun perusahaan-perusahaan mapan.
“Di sisi lain penyelenggara Pendidikan tinggi tidak mau rugi jika harus membuat prodi baru yang sepi peminat,” kata dia.
Program Kampus Merdeka Kemendikbud harus mampu memunculkan minat calon mahasiswa maupun penyelenggara pendidikan tinggi terhadap program studi baru yang tanggap terhadap dunia industri.
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- Mahasiswa Minta Pemerintah Tegas Tindak Oknum Nakal Sesuai Putusan MK 136/2024
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit