DPR Minta Komnas HAM Tak Buka Luka Lama

Membuka sejarah lama lanjut dia, nanti tidak selesai-selesai karena kita diliputi dendam sejarah. "Bahkan nanti kalau kita tidak hati-hati, Mpu Gandring yang terbunuh kita periksa lagi. Kasihan pendahulu. Komnas Ham sebaiknya konsentrasi saja ke arah pelanggaran Ham sejak reformasi," sarannya.

Lebih lanjut Komnas Ham dianjurkan oleh Wakil Ketua DPR itu untuk memikul tugas-tugas ke depan. Sebaiknya selesaikan masalah pelanggaran Ham sejak kita mengenal Ham melalui konstitusi.

"Tapi di era reformasi, bangsa kita meletakan Ham itu dalam konstitusi dasar kita. Sekian pasal dalam UUD mengawal Ham. Bukan berarti saya mengubur masalah pelanggaran Ham tapi Komnas Ham harus bekerja untuk kepentingan bangsa ini ke depan dan kejadian pelanggaran Ham masa lalu itu tidak boleh terjadi lagi atas alasan apapun," katanya. (fas/jpnn)