DPR Minta Pemerintah Serius Perhatikan Jamaah Haji
Selain itu, permintaan untuk tidak menggunakan Mina Jadid di area Mina dengan asumsi bahwa jamaah Indonesia sudah berkurang 40.000 sehingga memungkinkan tidak menggunakan fasilitas kerajaan Arab.
"Yang terakhir adalah penegasan untuk jamaah yang tertunda tahun ini menjadi jamaah prioritas di tahun 2014 tanpa menambah selisih biaya haji," kata isteri Menteri Koperasi dan UKM ini.
Ia pun menambahkan, yang menjadi catatan khusus prosesi lempar jumrah (Jumarat) di Mina. Sebab, jamaah haji dari berbagai penjuru dunia terkonsentrasi di satu titik.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Inggrid meminta penambahan jumlah personel keamanan dan armada transportasi. Ia juga meminta kepada Kemenag supaay para petugas medis mengecek kesehatan para jamaah secara intens.
"Sehingga ketika prosesi Jamarat akan berlangsung, jamaah yang diketahuinya sakit dan tidak dalam fit disarankan tidak melakukan Jamarat untuk menghindari hal-hal yg tidak diinginkan," tambahnya.
Karenanya, Inggrid berharap prosesi haji tahun ini berjalan dengan lancar. Maka, tegasnya, pemerintah harus memperhatikan dengan baik. "Kita harapkan berkurangnya keluhan untuk tahun ini. Dengan begitu para jamaah terlayani dengan baik," harap Inggrid. (boy/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi VIII DPR Fraksi Partai Demokrat Inggrid Kansil meminta pemerintah khususnya Kementrian Agama lebih serius memperhatikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Diberi Banyak Apresiasi Saat Evaluasi Kinerja di Kemendagri
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun