DPR Nilai Tak Tepat Alat Berat Kena Pajak
Rabu, 04 April 2012 – 17:37 WIB

DPR Nilai Tak Tepat Alat Berat Kena Pajak
JAKARTA - Ketua Komisi XI DPR RI Emir Moeis menegaskan tidak tepat jika alat berat dikenakan pajak sarana dan prasarana selayaknya kendaraan umum.
Pernyataan Ketua Komisi yang membidangi masalah perpajakan dan keuangan itu terkait dengan upaya judicial review yang dilakukan oleh sejumlah pengusaha terhadap UU Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, yang saat ini masih dalam proses persidangan di Mahkamah Konstitusi.
“Tidak tepat jika pemerintah atau pemda mengenakan pajak alat berat, apalagi yang terkait dengan sarana dan prasarana umum,” tegas Emir Moeis kepada wartawan di Gedung DPR RI Jakarta, Rabu (4/4).
Dijelaskan Emir, UU Nomor 28 Tahun 2009 terkait dengan pasal pajak alat berat, harus dikaji kembali dan dilihat dari nilai akademisnya. Hal tersebut dimaksudkan agar tidak merugikan berbagai pihak yang ikut membangun infrastruksur di negara ini.
JAKARTA - Ketua Komisi XI DPR RI Emir Moeis menegaskan tidak tepat jika alat berat dikenakan pajak sarana dan prasarana selayaknya kendaraan
BERITA TERKAIT
- Master Bagasi Mendorong Modest Fashion Indonesia ke Panggung Dunia
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 1 Maret 2025 Turun, Berikut Daftarnya
- Harga Emas Antam di Awal Ramadan Hari Ini, 1 Maret Turun, Jadi Sebegini Per Gram
- Modal Asing Keluar Capai Rp 10 Triliun, Efek Danantara?
- Penyedia Solusi Air Bersih, EcoWater Systems Resmikan Showroom Pertama di Indonesia
- PNM Dorong Ekonomi dan Talenta Muda Lewat Promosi dan Beasiswa di Liga Nusantara