DPR Pertanyakan Kualitas Daging Impor

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi IV DPR, Hermanto mempertanyakan kualitas 3000 ton daging beku impor yang didatangkan Perum Bulog dari Australia. Menurut Hermanto, para pedagang dan konsumen kecewa lantaran daging yang didatangkan dari negeri Kanguru itu ternyata berkualitas rendah.
"Tidak hanya peternak yang dirugikan. Pedagang dan konsumenpun saat ini merasa kecewa akibat daging impor yang berkualitas rendah", kata Hermanto kepada wartawan, Senin (29/7).
Politisi PKS asal Sumatera Barat ini juga menyesalkan dengan kebijakan mendatangkan daging impor tersebut. Sebab, kata dia, seharusnya pemerintah lebih optimal mengutamakan pembelian sapi dan daging dari dalam negeri.
"Seharusnya pemerintah mengutamakan pembelian daging sapi dalam negeri. Karena kualitasnya jauh lebih baik dari daging beku impor", tambahnya.
Karena itu, kata Hermanto, DPR meminta pemerintah lebih serius berupaya menjamin ketersediaan pangan. "Harus ada jaminan kualitas maupun kehalalannya. Sehingga pangan yang akan dikonsumsi masyarakat adalah pangan yang halal dan baik", pungkas kandidat Doktor IPB ini.(fuz/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi IV DPR, Hermanto mempertanyakan kualitas 3000 ton daging beku impor yang didatangkan Perum Bulog dari Australia. Menurut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pengamat Sebut Peluncuran Danantara jadi Tonggak Baru Ekonomi Indonesia
- Pembentukan Danantara untuk Menguatkan Kemandirian Energi Nasional
- Ananta Agung Junaedy: BPI Danantara Menjawab Tantangan Ekonomi Global
- Tokopedia-ShopTokopedia Hadirkan Lagi Ramadan Ekstra Seru, Simak Tren Belanja Jelang Puasa
- Midea Meresmikan Direct Service Center di Bekasi
- Sambut Danantara, Puskepi Yakin Aset Negara Bakal Dikelola secara Optimal