DPR: Pilkada 2020 akan Sukses Jika Terapkan Protokol Kesehatan
Minggu, 27 September 2020 – 02:20 WIB
jpnn.com, JAKARTA - Keputusan pemerintah untuk tetap melaksanakan Pilkada serentak menuai polemik lantaran bisa menimbulkan klaster baru dalam penularan Covid-19.
Wakil Ketua Komisi lX DPR RI, Melki Laka Lena mengatakan, alasan penyelenggaraan pilkada ini merujuk pada negara lain yang juga melakukan agenda politik di tahun 2020.
"Kisah sukses Korea Selatan menjalankan pemilu secara aman dan demokratis saat pandemi sedang tinggi menjadi salah satu rujukan," katanya dalam keterangan resmi, Sabtu (26/9).
Menurutnya, tak hanya Indonesia yang melaksanakan agenda politik pada tahun ini. Masih ada 30 negara yang tetap melaksanakan agenda politiknya, seperti Korea, Amerika, hingga Indonesia.
Alasan penyelenggaraan pilkada ini merujuk pada negara lain yang juga melakukan agenda politik di tahun 2020.
BERITA TERKAIT
- PPN 12 Persen, Arus Bawah Prabowo Punya Pandangan Seperti Ini
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- 5 Berita Terpopuler: Cermati 11 Ketentuan KepmenPAN-RB 634 soal Honorer TMS & Belum Melamar, Ada Jabatan yang Disorot
- Mufida DPR Ingatkan Kemenkes Banyak Mendengar saat Menyusun RPMK
- Novita Hardini Sebut PPN 12 Persen Berdampak pada Akses Pendidikan Berkualitas
- Forkopi Minta RUU Perkoperasian Tak Buru-Buru Disahkan, Banyak Poin Perlu Dibahas