DPR: Premix Bagus untuk Jangka Pendek
Senin, 09 April 2012 – 11:18 WIB
"Tidak bisa lagi ditoleransi apabila ada pihak-pihak yang secara sengaja memanfaatkan situasi ini hanya untuk keuntungan pribadi. Mafia harus diberantas tuntas dan serius," katanya.
Baca Juga:
Menurutnya, pemerintah dalam hal ini BPH Migas punya peran vital, mengelola empat penyalur, dan yang paling sulit pasti mengatur Pertamina sebagai penerima kuota terbesar yaitu hampir 95 persen.
"Menurut saya jangan sampai posisi BPH hanya mediator saja tapi kekuasaan tetap di Pertamina. Ini tidak fair," ungkap dia. (boy/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR, Dewi Aryani menilai gagasan Wakil Menteri (Wamen) Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Widjajono Partowidagdo
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Operasikan Pabrik di Jakarta Timur, Grundfos Gelontorkan Investasi Rp 31 Miliar
- Perdana Hadir di SIAL Interfood, Lee Kum Kee Optimis Perkuat Pasar di Indonesia
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Shila at Sawangan Luncurkan Hunian untuk Keluarga Muda, Pemandangan Tepi Danau
- Flipster Hadirkan Penarikan Kripto Bebas Biaya Melalui Kolaborasi BNB Chain
- Additiv dan Syailendra Capital Ubah Lanskap Investasi Digital Indonesia