DPR Sebut MyPertamina Bisa Kendalikan Distribusi BBM Bersubsidi

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR RI, Abdul Kadir Karding mengatakan aplikasi MyPertamina bisa menjadi salah satu usaha pemerintah mengendalikan distribusi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tepat sasaran.
Menurut dia, dari data Kementerian Keuangan (Kemenkeu), saat ini 80 persen Pertalite dinikmati masyarakat mampu, sedangkan 89 persen solar bersubsidi dinikmati dunia usaha.
Karena itu, dia menyarankan agar pemerintah bisa memperbaiki implementasi penataan distribusi BBM bersubsidi.
Sehingga masyarakat yang tidak mampu bisa menikmati subsidi energi.
"Pentingnya pengendalian penggunaan BBM bersubsidi adalah karena negara telah mengalokasikan anggaran subsidi dalam APBN," ungkap dia dalam siaran persnya, Kamis (12/1).
Dia menambahkan berapa pun anggaran yang dikeluarkan untuk subsidi BBM ke masyarakat pasti akan habis.
"Jadi, harus diatur pendistribusiannya pada kota-kota tertentu dan mekanisme penggunaannya oleh masyarakat. Di sinilah pemerintah membutuhkan sebuah sistem, " tutur Karding.
Karding mengatakan bahwa MyPertamina merupakan salah satu jalan untuk mengendalikan pembelian BBM bersubsidi.
Anggota Komisi VII DPR RI, Abdul Kadir Karding mengatakan aplikasi MyPertamina bisa menjadi salah satu usaha pemerintah mengendalikan distribusi BBM bersubsidi
- Kedepan, Instruksi Megawati Bisa Diarahkan ke Kader PDIP di Legislatif
- FKPMI Menilai Menteri Karding Lamban Mengurus Masalah PMI
- Kebijakan DHE SDA: Fondasi Kukuh Menuju Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
- Komisi III Bentuk Panja Pengawasan Impor, Legislator Golkar Singgung Modus Penyimpangan
- Kunjungi Sumut, Komisi VII DPR: Tak ada PHK di Lembaga Penyiaran Publik
- Langkah Andhika Satya Pangarso Diharapkan Menginspirasi Anak Muda