DPR Sulit Awasi Minyak Goreng, Mendag Siap-Siap Saja Dipanggil Paksa

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad berbicara tentang kesulitan parlemen menjalankan fungsi pengawasan terhadap kelangkaan minyak goreng di pasaran.
Dasco mengungkapkan hal itu saat DPR RI menggelar Rapat Parpurna ke-17 Masa Persidangan IV Tahun 2021-2022 di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/3).
"DPR dalam rangka menjalankan fungsi pengawasan mengalami kesulitan soal minyak goreng ini," kata legislator Fraksi Partai Gerindra itu, Selasa.
Dasco menyebut DPR sudah dua kali mengundang Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyikapi peristiwa kelangkaan minyak goreng.
Namun, kata legislator Daerah Pemilihan III Banten itu, Lutfi tidak pernah memenuhi undangan DPR mencari tahu penyebab minyak goreng langka.
"Berhalangan dengan alasan belum tentu datang dan lain-lain," beber Dasco.
Menurut dia, DPR akan menggunakan aturan dan kewenangan yang ada untuk memanggil paksa Lutfi untuk memenuhi undangan rapat bersama parlemen.
"Tadi dibilang, rakyat menjerit, mendag-nya ya, begitu. Ini mau panjang atau mau pendek, kan, begitu," kata Dasco.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad berbicara tentang kesulitan parlemen menjalankan fungsi pengawasan terhadap kelangkaan minyak goreng
- Innalillahi, Ketua DPP PDIP Nusyirwan Meninggal Dunia
- Komisi VI DPR Sidak Jasa Marga, Pastikan Kesiapan Arus Mudik Lebaran 2025
- 1.824 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Demo di DPR Hari Ini
- Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pengelolaan Aset Negara Oleh PPKGBK
- Ayam Panggang Mbah Dinem di Klaten Rendah Kolesterol, Tanpa Minyak Goreng
- Sahroni Usul KPK Buat Aturan Penahanan Gaji-Promosi Jabatan Bagi Pejabat Tak Lapor LHKPN