DPR: Survei Lingkungan Belajar Bantu Ciptakan Kultur Sekolah Toleran
Jumat, 06 Agustus 2021 – 16:39 WIB

Ilustrasi belajar mengajar di kelas. Foto: dok for JPNN.com
Lingkungan yang baik, kata dia, akan membuat output yang baik baik sosial maupun fisik. Sosial seperti kepala sekolah, pendidik, siswa dan tradisi di sekolah. Adapun fisik berupa kurikulum, sarana prasarana, keuangan, dan manajemen.
Survei merupakan bagian dari Asesmen Nasional untuk memperbaiki mutu pendidikan. Daniel menjelaskan subtansi pertanyaan dalam survei lingkungan belajar relevan.
Kendati begitu, dia berjanji akan terus memberikan masukan dan kritik konstruktif untuk memastikan Survei Lingkungan Belajar memberikan dampak positif.
“Lingkungan sekolah perlu terus dikembangkan agar menjadi sehat dan kondusif bagi terciptanya suasana belajar yang nyaman dan menyenangkan,” pungkasnya. (flo/jpnn)
Survei Lingkungan Belajar menghasilkan data tentang iklim keamanan dan iklim kebinnekaan di sekolah untuk menciptakan kultur toleran.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Kisah Dai 3T asal Bogor, Terharu pada Sikap Toleransi Beragama di Pedalaman Toraja Utara
- Senator Lalita Buka Puasa Bersama Masyarakat Nelayan, Tekankan Toleransi
- Dukung Pembangunan Masjid di PIK, DPRD DKI: Simbol Harmoni dan Toleransi Beragama
- GPII Keluarkan Seruan Jelang Natal dan Tahun Baru 2025
- Terowongan Silaturahim Diresmikan, Simbol Toleransi Umat Beragama
- Perkuat Toleransi di Indonesia, SETARA Institute Luncurkan Rencana Aksi Daerah