DPR Tak Puas soal Hasil Perundingan Kinabalu
Rabu, 08 September 2010 – 01:11 WIB
Ketidaktegasan itu, kata Pramono, dilihat tidak adanya permintaan maaf secara terbuka dari pemerintah Malaysia terhadap publik terkait insiden perbatasan 13 Agustus lalu. “Belum ada diplomasi bahwa bangsa ini benar-benar punya dignity (harga diri) dan Malaysia bisa menghormati bangsa kita,” kata politisi PDI Perjuangan ini.
Menurut Pram, sapaan akrabnya, ke depan yang diperlukan adalah implementasi hasil perundingan, seperti masalah perbatasan kedua negara yang belum tuntas. “Masalahnya bukan perundingan tertulis atau tidak tertulis, tapi implementasi,” tegas Pram. (dil/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengaku belum puas dengan hasil perundingan tentang tapal batas negara dan penangkapan tiga petugas Kementerian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hakim Pertanyakan Alfedri-Husni ke MK Padahal Petahana
- MKD Akan Panggil Uya Kuya Terkait Konten Kebakaran di Los Angeles
- IMLA Meragukan Komitmen Netanyahu soal Gencatan Senjata di Gaza
- Pertemuan Megawati dan Prabowo Bakal Memecah Dominasi Jokowi
- KPUD dan Bawaslu Siak Patahkan Tudingan Alfedri-Husni di Sidang MK
- Analisis Pengamat soal Pertemuan Megawati-Prabowo, Silakan Disimak