DPR Tantang Densus Antikorupsi Polri Berani Jamah TNI

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Abdul Kadir Karding berharap Detasemen Khusus Antikorupsi Polri berani menjamah Tentara Nasional Indonesia (TNI).
“Densus ini berani tidak masuk ke TNI?” ujar Karding dalam rapat kerja Komisi III DPR dengan Kapolri Tito Karnavian dan jajaran di gedung parlemen, Jakarta, Kamis (12/10).
Menurut Karding, Densus harus lebih berani dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang selama ini tidak pernah menjamah TNI.
"Saya berharap Densus Tipikor berani masuk ke lingkungan TNI karena KPK tidak berani,” tegas Karding..
Karding berharap tidak ada institusi yang merasa kebal hukum, khususnya tindak pidana korupsi.
Dia menegaskan, tidak ada satu pun institusi yang bisa kompromi terhadap penegakan hukum.
“Karena hukum ini menganut asas kepatuhan, maka di sini perlu keberanian," kata sekretaris jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.
Sebelumnya, Tito memohon kepada Komisi III DPR untuk mendorong pemerintah mempercepat proses pembentukan Densus Antikorupsi.
Anggota Komisi III DPR Abdul Kadir Karding berharap Detasemen Khusus Antikorupsi Polri berani mengusut Tentara Nasional Indonesia (TNI).
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- UI Tidak Undang TNI Hadir ke Acara Mahasiswa di Pusgiwa
- GM FKPPI Tegaskan Komitmen Jaga Demokrasi di Tengah Transformasi Peran TNI
- Diskusi UU TNI di Kampus, Pangdam I/BB: Kami Terbuka terhadap Kritik
- Pemerintah Siapkan Regulasi Baru Untuk Perkuat Perlindungan Pekerja Migran
- Bea Cukai dan TNI Memperkuat Sinergi Pengawasan yang Solid di Yogyakarta dan Nunukan