DPR Tunggu Surat Balasan Malaysia

DPR Tunggu Surat Balasan Malaysia
DPR Tunggu Surat Balasan Malaysia

"Penjelasan Dubes Malaysia bahwa itu pendapat perorangan dan yang bersangkutan tidak di partai lagi, kalah dalam pemilu yang lalu," kata Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu.

Seperti diketahui Presiden RI ketiga, BJ Habibie dihina mantan Menteri Penerangan Malaysia Zainudin Maidin. Dalam tulisannya yang dimuat di surat kabar Utusan Malaysia Zainudin menyebut bahwa Habibie adalah pengkhianat bangsa.

Salah satu kesalahan Habibie menurut Zainudin adalah telah melepas Timor Timur dari Wilayah Indonesia pada 1999 silam. "Beliau mengakhiri jawatan dalam kehinaan setelah menjadi presiden sejak 20 Oktober 1999," tulis Zainudin.

Dalam tulisan berjudul "Persamaan BJ Habibie dengan Anwar Ibrahim", Zainudin memang mengkritik keduanya. Zainudin menuduh Habibie menjadi gunting dalam lipatan dalam pemerintahan Presiden Indonesia Soeharto. Hal tersebut sama dengan apa yang dilakukan Anwar terhadap pemerintah Mahathir Mohammad.

JAKARTA -- Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menunggu balasan surat protes yang dikirimkan kepada Pemerintah Malaysia terkait penghinaan yang dilakukan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News