DPR Yakin BPIH Masih Bisa Diturunkan
Kamis, 14 Juli 2011 – 07:58 WIB
Dengan membebankan general service yang dicantumkan sebesar USD 277 pada dana optimalisasi, tentunya BPIH bisa ditekan mencapai Rp 29.088.000. “Tidak ada salahnya memanfaatkan dana optimalisasi yang sebenarnya milik calon jamaah juga,” ungkapnya.
Baca Juga:
Hal lain, lanjut Rubaei, solusi untuk mengurangi BPIH adalah dengan tidak memasukkan biaya living cost yang sebesar USD 405. Sehingga tanpa living cost ini, kata Rubaei, besarnya BPIH hanya sekitar Rp 27.936.000 saja. “Cara lainnya yakni dengan mengkombinasikan cara pertama dan kedua sebagai faktor pengurang BPIH. Rinciannya, general service dan living cost dihilangkan dari BPIH. Maka jumlah yang dibebankan pada jamaah sebesar Rp 25.443.000,” ujar politisi PAN ini.
Anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi PKS Jazuli Juwaini berpendapat, setoran awal calon jemaah haji juga perlu dikritisi oleh DPR. Kenapa? Karena setoran awal yang sebelumnya Rp 20 juta menjadi Rp 25 juta, harus sejalan dengan meningkatnya penggunaan dana hasil optimalisasi setoran awal yang dipergunakan bagi jemaah haji.
“Setoran awal tahun-tahun sebelumnya kan cuma Rp 20 juta sekarang Rp 25 juta. Otomatis itu akan menghasilkan optimalisasi yang lebih tinggi. Bertambahnya hasil optimalisasi itu harus digunakan untuk subsidi,” ujarnya.
JAKARTA - Komisi VIII DPR mengaku masih mengupayakan penurunan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2011 dari jumlah yang sebelumnya sudah diturunkan
BERITA TERKAIT
- Pemberantasan Korupsi 2025, Sahroni: Fokus di Pengembalian Kerugian Negara
- Malam Tahun Baru, Mardiono Kumpul Bersama Anak Yatim Piatu di Tangerang
- Anggap Kenaikan PPN 12 Persen Prorakyat, Marwan Cik Asan: Ini Keputusan Tepat
- Haidar Alwi Kritik Riset OCCRP yang Jadikan Jokowi Finalis Pemimpin Terkorup 2024
- Musda Golkar Jatim 2025 jadi Momentum Anak Muda Memimpin
- PPN 12 Persen untuk Barang Mewah Bukti Prabowo Melindungi Kepentingan Rakyat Kecil