DPRD Disambangi BNN, 10 Legislator Pilih Absen
jpnn.com - BATANG – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Batang pada Kamis lalu (21/4) menggelar tes urine terhadap anggota DPRD setempat. Sayangnya tak semua legislator atau wakil rakyat di DPRD Batang mengikuti tes urine itu.
Dari 45 anggota DPRD Batang, ternyata ada 10 orang yang absen. Alasannya pun beragam. Ada yang sedang punya keperluan, hingga mengaku sakit.
Ketua DPRD Kabupaten Batang Imam Teguh Raharjo, mengatakan pihaknya sangat mendukung program pemerintahan Joko Widodo yang gencar memerangi narkoba. Langkah BNN melakukan tes urine ke anggota DPRD pun patut didukung.
“Kami sangat mendukung apa yang dilakukan BNN. Jangan sampai ada anggota DPRD Kabupaten Batang yang terlibat dalam peredaran narkoba, karena Presiden Jokowi sendiri sudah menyatakan perang terhadap narkoba,” ujar Teguh seperti diberitakan Radar Pekalongan (Jawa Pos Group).
Ia menambahkan, jika ternyata ada anggota DPRD Batang yang mengonsumsi atau pun terlibat jaringan binsis narkoba, maka akan langsung dipasrahkan ke BNN. DPRD Batang pun membuka pintu untuk menggarap wakil rakyat pemakai narkoba.
“Silakan saja jika memang ada anggota yang terlibat, tegakkan aturan yang ada. Dan kami sepenuhnya akan menyerahkan kepada pihak terkait, baik itu BNN maupun kepolisian,” tegasnya.
Sementara itu, Zaenal Arifin selaku Kasi Pencegahan BNN Kabupaten Batang mengatakan, kegiatan itu merupakan langkah memerangi terhadap peredaran narkoba, terutama di kalangan anggota DPRD. Sebab, saat ini Indonesia dalam kondisi darurat narkoba.
“Tidak hanya di DPRD saja, kami juga melakukan tes urin ke institusi lain, seperti Polres maupun Kodim. Harapannya di Kabupaten Batang ini peredaran narkoba bisa ditekan,” katanya.(rul/jpg/ara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pj Gubernur Sumut Dukung Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan Hingga ke Desa
- Toyota HiAce Hantam Truk Hino di Tol Pekanbaru-Dumai, 5 Orang Luka-Luka
- Antisipasi Kenaikan Kasus DBD, Dinkes Sumsel Akan Sebar Larvasida ke Kabupaten Kota
- 36 Orang di Sumsel Meninggal Akibat DBD, Waspada!
- Bentrok Ormas di Pekanbaru, 8 Pelaku Ditangkap Polisi
- Ditarget Dua Pekan, Nana Sudjana Gerak Cepat Selesaikan Pemblokiran Rekening UD Pramono