DPRD Kota Batam Endus Camat dan Lurah Tidak Netral
jpnn.com, BATAM - Camat dan lurah di Kota Batam harus berhati-hati dengan tidak memanfaatkan fasilitas negara untuk kepentingan oknum caleg. Pasalnya, DPRD Kota Batam mengendus adanya camat dan lurah yang tidak netral dalam pemilu ini.
Para camat dan lurah dihadirkan dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi I DPRD Kota Batam, Kamis (4/4/2019).
BACA JUGA: Milenial Religius Center: Masyarakat Riau Jangan Percaya Hoaks!
Anggota DPRD Kota Batam, Mesrawati Tampubolon mengatakan, fakta di lapangan ditemukan ada caleg yang melakukan sosialisasi di salah satu kantor camat. Ada juga pembagian sembako murah sebelum pemilu yang terindikasi dimanfaatkan oleh caleg tertentu.
BACA JUGA: Arief Poyuono: Amplop Cap Jempol untuk Serangan Fajar Jokowi – Ma’ruf
"Harusnya hal tersebut tidak terjadi. Justru mendukung jalannya pesta demokrasi yang netral," kata Mesrawati.
Terkait pembagian sembako, lanjut Mesrawati, sebelumnya perjanjian pembagian sembako ini sudah dibahas pada saat paripurna.
Sembako akan dibagikan setelah pemilu atau mendekati hari-hari besar seperti Hari Raya Idul Fitri ataupun perayaan Natal. "Namun hal tersebut tetap berlaku pada saat menjelang pemilu seperti saat ini," katanya.
Para camat dan lurah dihadirkan dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi I DPRD Kota Batam.
- Tim Relawan Dozer Sebut Sulsel Butuh Pemimpin Berpengalaman
- Aktivis Ini Minta Agar Anak-Anak & Perempuan Tidak Dilibatkan dalam Situasi Politik
- Elektabilitas Toni Uloli-Marten Taha Makin Moncer di Pilgub Gorontalo versi TBRC
- Isrullah-Usman Merangkul Semua Golongan, Layak Dijadikan Contoh Dalam Berpolitik
- Jelang Pencoblosan, Rudy Mas'ud-Seno Aji Bakal Jadi Pemenang di Pilgub Kaltim
- Ruang Politik Anak Muda Jakarta: Berani Bersuara dan Berekspresi di Pilkada Fest 2024