DPRD Minta Danny Pomanto Hormati Proses Hukum

jpnn.com, MAKASSAR - Ketua DPRD Kota Makassar Farouk M Betta meminta Wali Kota Danny Pomanto kooperatif terkait proses hukum kasus yang sedang bergulir di Polda Sulawesi Selatan. Sebagai kepala daerah, Danny wajib menghormati penegakan hukum.
“Saya berharap Pak Wali Kota harus kooperatif, ini masalah menyangkut penegakan hukum,” kata Farouk kepada wartawan, Rabu (20/6).
Hal itu dikatakannya lantaran Danny sempat mangkir panggilan pertama pada awal Juni lalu. Polda Sulsel pun menyatakan siap melakukan pemanggilan kembali terhadap Danny.
Menurut Farouk, Danny sebaiknya tidak bermanuver melalui media massa atau beropini tentang proses hukum kasus dugaan korupsi dana sosialisasi di SKPD dan kecamatan.
“Kita tidak boleh berpolemik di media atau opini, hadapi saja persoalan hukum itu sesuai dengan harus ke penyidik,” ujarnya.
Untuk diketahui, penyidik telah melayangkan surat panggilan ulang atau panggilan kedua kepada Danny Pomanto untuk menjalani pemeriksaan pada Jumat (22/6). Danny diperiksa dalam kapasitas sebagai saksi. (sam/rmol)
Ketua DPRD Kota Makassar Farouk M Betta meminta Wali Kota Danny Pomanto kooperatif terkait proses hukum kasus yang sedang bergulir di Polda Sulawesi Selatan
Redaktur & Reporter : Adil
- Kontroversi Kasus Korupsi Impor-Ekspor Minyak, Penyidik Dinilai Salah Tetapkan Tersangka
- KPK Sebut Ahmad Ali Datangi Pemeriksaan Penyidik Kasus Rita Widyasari di Banyumas
- Tom Lembong Kecewa atas Dakwaan, Pertanyakan Dasar Perhitungan Kerugian Negara
- KPK Ungkap Aliran Uang Direktur Summarecon ke Pejabat Pajak soal Gratifikasi Rp21,5 M
- Eksepsi Tom Lembong, Kejanggalan Dakwaan Jaksa dalam Kasus Importasi Gula Diungkap
- Tom Lembong Jalani Sidang Perdana Kasus Korupsi Impor Gula Hari ini