DPT Kacau, PKS Minta Mendagri Ikut Tanggung Jawab
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi diminta ikut bertanggung jawab terhadap kekacauan Daftar Pemilih Tetap (DPT), hingga penetapannya oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Tidak bisa (lepas tangan) dong, karena data awal dari dulu, Mendagri selalu berteriak-teriak, itu sangat terkait dengan e-KTP, tapi nyatanya e-KTP pun bermasalah," kata Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR, Hidayat Nur Wahid di Gedung Parlemen Jakarta, Kamis (24/10).
Karena waktu penyelenggaraan pemilu semakin dekat dan KPU menunda penetapan DPT selama dua minggu ke depan, maka FPKS meminta dalam kondisi seperti jangan hanya disibukkan dengan berpolemik.
Disinggung soal kemungkinan ada suara akar rumput PKS yang tak masuk DPT, Hidayat mengaku belum mendalaminya. Namun demikian FPKS tetap akan bersikap untuk kepentingan semua pihak, termasuk yang tidak berkaitan dengan PKS sekalipun.
"Bahkan kalau itu tidak berkaitan dengan PKS pun kami akan permasalahkan, karena yang kita pertaruhkan adalah kredibilitas hasil pemliu 2014 yang hasilnya juga untuk masyarakat dan partai apa pun juga," pungkasnya.(Fat/jpnn)
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi diminta ikut bertanggung jawab terhadap kekacauan Daftar Pemilih Tetap (DPT), hingga penetapannya oleh
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ketua PKB Mengingatkan Hasbiallah Ilyas soal OTT KPK
- Kapolres Bolaang Mongondow Minta Warga Bijak Menyaring Info menjelang Pencoblosan
- Ketua MRP Papua Barat Daya: Jangan Golput, Pastikan Pesta Demokrasi Aman dan Lancar
- Fisip UPNVJ Bahas Masa Depan Jakarta setelah Ibu Kota Pindah
- Jeffry Rahawarin-Abdul Keliobas Disebut Pemimpin Baik untuk Maluku Rumah Besar yang Sejahtera
- Apel Siaga Patroli Pengawasan Masa Tenang Pilkada Serentak 2024 Digelar di Rohil