DPT Provinsi Riau Membengkak
Rabu, 22 Juli 2009 – 13:28 WIB
JAKARTA – Kisruh Daftar pemilih tetap (DPT) ternyata masih terjadi. Buktinya, saat rapat pleno rekapitulasi suara terhadap tiga pasangan capres dan cawapres untuk Provinsi Riau di KPU, muncul protes dari kubu Jusuf Kalla-Wiranto yang diwakili Chairuman Harahap. Mendengar pernyataan orang nomor satu di lembaga penyelenggara pemilu Riau seperti itu, Chairuman bersikukuh tetap tidak menerimanya. Sehingga, Ketua KPU Abdul Hafiz Anshary pun ikut turun tangan untuk menengahi.
Kubu capres dan cawapres nomor urut 3 ini mempersoalkan DPT Provinsi Riau yang berbeda jumlahnya dengan yang dipegangnya. Sebab, sesuai data DPT yang dipegang tim kamnas JK-Wiranto berjumlah 2.577.932, namun DPT yang dipegang oleh KPUD Provinsi Riau malah jumlahnya membengkak sebanyak 3.647.420.
Baca Juga:
Ketua KPUD Provinsi Riau, Raja Sofyan Samad mengatakan, bahwa data DPT yang dipegang ini resmi berdasarkan Surat Keputusan KPU tertanggal 6 Juli. "Memang kalau kita bandingkan dengan pemilu legislatif, jumlah DPT pada pilpres ini ada penambahan sekitar 8 persen," kata Raja Sofyan Samad disela-sela rapat pleno rekapitulasi suara di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu (22/7).
Baca Juga:
JAKARTA – Kisruh Daftar pemilih tetap (DPT) ternyata masih terjadi. Buktinya, saat rapat pleno rekapitulasi suara terhadap tiga pasangan capres
BERITA TERKAIT
- Ke Pasar Klitikan Solo, Kaesang Kampanyekan Respati Ardi - Astrid Widayani
- Pilkada 2024: Kaesang Ajak Anak Muda Semarang Coblos Ahmad Luthfi dan Yoyok Sukawi
- Ratusan Orang di Klaten Deklarasikan Gerakan Jateng Muda
- Elektabilitas Pramono-Rano Karno Tinggi di Semua Wilayah Jakarta
- Menjelang Pemungutan Suara, Bawaslu Minta Pengawas Pilkada 2024 Bikin LHP Secara Detail
- Ahmed Zaki Iskandar Minta Kader Golkar Bekerja Keras Memenangkan Ridwan Kamil-Suswono