DPT tak Akurat Buka Peluang Kecurangan
Sabtu, 20 Juli 2013 – 04:26 WIB
JAKARTA – Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang (DPP PBB), Endang Rudiatin, meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus belajar dari sejumlah kekurangan pelaksanaan Pemilu 2009 lalu, terutama terkait penyusunan Daftar Pemilih Sementara (DPS). Salah satu contoh sebagaimana temuan Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) beberapa waktu lalu. Disebutkan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di beberapa kelurahan di DKI Jakarta belum mengumumkan data DPS yang ada.
Karena kepastian akurasi data DPS sangat diperlukan untuk menyusun Daftar Pemilih Tetap (DPT) terutama dalam menentukan jumlah lembar kertas suara yang akan dicetak.
Namun kenyataannya DPS yang telah diumumkan KPU sejak 11 Juli lalu dan memberi kesempatan pada masyarakat hingga 24 Juli untuk memberi masukan, menurut Endang masih ditemukan banyak permasalahan.
Baca Juga:
JAKARTA – Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang (DPP PBB), Endang Rudiatin, meminta Komisi Pemilihan
BERITA TERKAIT
- Jumlah Anggota Koalisi Parpol di Pilpres Perlu Diatur Mencegah Dominasi
- Proses Penetapan Tidak Transparan, Dekot Se-Jakarta Ajukan Gugatan ke PTUN
- DPR-Pemerintah Sepakat BPIH 2025 Sebesar Rp 89,4 Juta, Turun Dibandingkan 2024
- Kubu Harun-Ichwan Minta MK Klarifikasi Soal Akun Ini
- Sahroni Minta Polisi Permudah Mekanisme Pelaporan Kasus, Jangan Persulit Korban
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik