DPT tak Akurat Buka Peluang Kecurangan
Sabtu, 20 Juli 2013 – 04:26 WIB
“Kalau DPS masih bermasalah kita khawatirkan nanti DPT-nya juga dapat bermasalah. Jadi akan terulang lagi seperti pada Pemilu 2009,” ujarnya dalam sebuah diskusi di gedung KPU Jakarta, Jumat (19/7).
Untuk itu di sisa waktu yang ada KPU menurut Endang perlu melakukan sejumlah langkah terobosan. Tidak hanya bersifat pasif menunggu respon dari pemilih. Karena kondisinya saat ini tidak sedikit masyarakat yang enggan mengecek baik dengan mendatangi kantor kelurahan maupun secara online apakah namanya telah masuk ke dalam DPS.
“Golput (Golongan putih atau tidak memilih) administratif itu penting dihilangkan. Karena manipulasi suara juga bisa dilakukan ketika DPT tidak valid. Kalau mau jurdil (jujur dan adil) itu DPT harus adil,” katanya.
Selain memastikan keakuratan DPS dan DPT nantinya, KPU menurut Endang juga perlu mengawasi betul kertas suara pemilih nantinya. Mulai dari pencetakan, peredarannnya maupun pada saat pemilihan dilakukan.
JAKARTA – Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang (DPP PBB), Endang Rudiatin, meminta Komisi Pemilihan
BERITA TERKAIT
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Polres Pematangsiantar Siap Berikan Keamanan di TPS Saat Pilkada Berlangsung
- Temuan Perludem: Ribuan Kasus Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada Serentak 2024
- Jenderal Sigit Pastikan Kesiapan Polri Jelang Pilkada Serentak 2024
- BKD Banten Periksa Pejabat Kesbangpol Soal Spanduk Kontroversial, Sanksi Menanti