Dr AB Susanto, Pengusaha dengan Seabrek Keahlian
Urus Penderita Diabetes sambil Beri Konsultasi Berlian
Kamis, 17 Juni 2010 – 07:33 WIB
Pada 1983, Susanto mendirikan The Jakarta Consulting Group (JCG) yang terus berkembang hingga sekarang. Tidak hanya dikenal luas sebagai pengusaha sukses, kepakaran Susanto di bidang manajemen juga mumpuni. Puluhan buku manajemen telah dia hasilkan. Beberapa di antaranya, cukup familier, terutama buku berjudul Manajemen Pemasaran di Indonesia yang ditulisnya bersama Philip Kotler, sampai dua edisi.
Sebaliknya, belum ada satu pun buku yang dia tulis bertema dunia kedokteran. Misalnya, soal diabetes. Tulisan Susanto untuk kongres-kongres dunia kedokteran sebenarnya cukup banyak. Tapi, dia tidak sempat mengompilasi menjadi buku. Bahkan, dia pernah menerima medika award pada 1980 untuk tulisan-tulisannya.
"Mungkin itu kurang tertibnya kalau bergerak di bidang medis. Kalau kita (manajemen) agak lebih tertib. Ada semua catatannya," canda Susanto yang sempat maju sebagai caleg PKB untuk DPR pada Pemilu 2004 dan 2009 di DKI Jakarta.
Dengan nada bercanda, Susanto mengatakan kini telah menemukan garis merah antara diabetes dan ilmu manajemen. Menurut dia, pengobatan diabetes adalah bidang ilmu kedokteran yang paling banyak menggunakan prinsip manajemen. Karena penyakitnya nggak bisa sembuh, jelas Susanto, mau tidak mau penderita diabetes harus bisa hidup dengan penyakit itu. Untuk melakukan itu, ada tiga variabel penting yang harus dikelola dengan disiplin tinggi. Yakni, porsi makan, obat, dan gerak tubuh atau olahraga.
MESKIPUN berlatar belakang ahli hormon dan diabetes, karir A.B. Susanto sebagai konsultan manajemen lebih meroket. Tokoh yang kerap menjadi rujukan
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala