Dr AB Susanto, Pengusaha dengan Seabrek Keahlian

Urus Penderita Diabetes sambil Beri Konsultasi Berlian

Dr AB Susanto, Pengusaha dengan Seabrek Keahlian
AB Susanto, di kantornya, Gedung BNI 46, Kota, Jakarta. Foto; Priyo Handoko / Jawa Pos
"Saya bisa mengajari seseorang dengan cepat sampai menjadi ahli. Ini ilmu yang tidak jelek untuk dipelajari kok," katanya, lantas tersenyum.

Karena pengetahuannya itu, banyak kolega yang meminta bantuan penilaian dari Susanto saat hendak membeli berlian. Meski begitu, sekarang Susanto membatasi diri hanya kepada berlian "kelas tinggi". Biasanya 12 karat (satuan pada berlian) ke atas. "Kalau yang standar-standar, saya sudah nggak tahu," kata Susanto.

Dia mengatakan, kini berlian 20 karat termasuk langka. Produksinya di dunia per tahun hanya sekitar 50 butir. Harga per satu butir berlian 20 karat bisa mencapai USD 2 juta atau hampir Rp 20 miliar. "Nah, kalau ada 2?3 berlian "mampir" ke Indonesia, saya pasti tahu. Pasti ada saja yang memberi tahu," ujarnya.

Susanto menuturkan, berlian kelas tinggi itu biasanya datang dari Tel Aviv (Israel) dan New York (AS). Ketika kabar masuknya berlian itu beredar, sejumlah kolega biasanya langsung mengkontak Susanto untuk konsultasi. Pertanyaannya tak jauh dari soal harga yang pantas, peluang investasi, dan potensi buyer jika mau diperjualbelikan kembali.

MESKIPUN berlatar belakang ahli hormon dan diabetes, karir A.B. Susanto sebagai konsultan manajemen lebih meroket. Tokoh yang kerap menjadi rujukan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News