Dr Orava, Ahli Bedahnya Beckham
Minggu, 21 Maret 2010 – 03:43 WIB
TURKU - Ketika telepon berbunyi beberapa hari lalu pada pukul 01.00 dinihari di kediamannya di Finlandia, Dr Sakari Orava segera tahu bahwa hari itu tak akan menjadi sebuah hari Senin yang biasa. Telepon tersebut adalah dari dokter klub AC Milan, yang mengabarkan bahwa David Beckham baru saja menderita cedera otot tendon achilles, serta bahwa mereka menginginkan Orava untuk mengoperasinya hari itu juga. Namun terhadap itu semua, Orava mengaku bahwa ia masih bisa tetap tenang. "Tentu saja orang akan berpikir tentang itu (daya tarik sosok dan kasusnya). Tapi untungnya, saya cukup punya pengalaman (sebelumnya) dan saya bisa mengendalikan stres," paparnya.
"Tidak begitu mudah rasanya untuk kembali tidur (setelah telepon itu)," tutur Orava pula, sebagaimana dirilis Reuters. "Tapi saya adalah seorang Kristiani taat, jadi saya dan istri pun berdoa ... Kami yakin ini bukan tergantung kami, namun berada di tangan yang lebih berkuasa. Saya tak perlu merasa stres, saya bisa percaya diri," tambahnya.
Baca Juga:
Sementara, telepon itu pulalah yang lantas menjadi awal dari sejumlah kesibukan tersendiri di Finlandia, dengan segera menyebarnya kabar soal kedatangan Beckham ke negeri itu. Kerumunan orang segera terlihat di bandara, demikian juga di klinik di Turku, kota di bagian barat negeri Balkan itu. Belum lagi dengan ikut munculnya selebriti yang juga istri Beckham, Victoria.
Baca Juga:
TURKU - Ketika telepon berbunyi beberapa hari lalu pada pukul 01.00 dinihari di kediamannya di Finlandia, Dr Sakari Orava segera tahu bahwa hari
BERITA TERKAIT
- Proliga 2025: Thuy Cedera, Gresik Petrokimia Kalah dari Jakarta Livin
- Asyik, Laga Pelita Jaya vs Dewa United Disiarkan Gratis di Youtube
- Nova Arianto Cukup Puas Komposisi Skuad Timnas U-17 Indonesia, tetapi Punya Catatan
- Prawira Bandung Siap Bikin Kejutan di IBL 2025
- Menuju Piala Asia 2025, Timnas U-17 Indonesia Gelar TC Perdana di Stadion Sidolig Bandung
- IBL 2025: Skuad Mentereng, Dewa United Percaya Diri Meruntuhkan Dominasi PJ dan SM