Dradjad: KMP Fokus di Parlemen, KIH di Kabinet

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Dradjad H Wibowo menganggap, terlalu dibesar-besarkan bila disebutkan masalah politik saat ini berimbas pada ekonomi Indonesia. Lebih-lebih bila disebutkan karena gara-gara Koalisi Merah Putih (KMP) yang menguasai parlemen.
"Masalah politik ini terlalu dibesar-besarkan, karena di berbagai negara itu sudah biasa kok pemerintah tidak menguasai mayoritas di Parlemen. Obama itu itu tidak menguasai mayoritas di Kongres juga bisa jalan, Clinton juga begitu," kata Dradjad, di Jakarta, Sabtu (11/10).
Dradjad, yang juga ekonom itu pun mengimbau agar sebaiknya pihak Koalisi Indonesia Hebat (KIH) fokus saja di kabinet, dengan memilih kabinet yang terbaik. Di saat yang sama, KMP juga fokus di parlemen dan memilih parlemen yang terbaik. "Nanti ya kemudian kita akan bisa berkompetisi tapi bisa bekerja sama," ungkap Dradjad.
Dradjad memberi contoh, Barack Obama dari Partai Demokrat dan Kongres yang dikuasai Partai Republik bisa berkompetisi, dengan tetap bekerja sama. Bahkan, Obama menarik senator dari Partai Republik menjadi Menteri Pertahanan, yaitu Chuck Hagel.
"Dan ini bukan yang pertama kali. Sudah ada tujuh presiden dari Partai Demokrat yang menarik anggota Partai Republik sebagai menteri di AS. Artinya perbedaan antara KMP dengan KIH ini juga jangan dijadikan sebagai country race yang bisa membuat ekonomi mengalami pelemahan," demikian Dradjad. (rmo/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Dradjad H Wibowo menganggap, terlalu dibesar-besarkan bila disebutkan masalah politik saat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Raih Cum Laude dan Menjadi Wisudawan Terbaik FISIP UI
- BPKH Temui Pengurus PBNU, Minta Dukungan Terkait Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji
- Sambut Ramadan, Ketum Kadin DKI Diana Dewi Ziarah ke Makam Orang Tua
- Sumpah Advokat Razman Arif Dibekukan, Chandra Sampaikan Pendapat Hukum
- Pengumuman Seleksi Administrasi PPPK Tahap 2 Muncul Jabatan Tampungan, BKN Angkat Suara
- Wamentrans Viva Yoga Mengajak Alumni Cipayung Plus Berkolaborasi Membangun Bangsa