Dramatis! Di Tengah Penjagaan, Masyarakat Aceh Selamatkan 94 Imigran Rohingya
jpnn.com, ACEH - Puluhan warga Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara, Aceh, nekat menarik kapal motor yang diketahui ditumpangi oleh 94 imigran Rohingya, Kamis (25/6) lalu.
Rakyat Aceh melansir, kapal tersebut sempat tertahan karena tak diperbolehkan mendarat oleh petugas keamanan setempat.
Penarikan kapal itu merupakan bentuk warga Lancok kepada aparat keamanan yang berjaga di bibir pantai.
Warga mendesak imigran etnis Rohingya supaya segera diturunkan ke daratan.
Kapal imigran yang konon dalam kondisi rusak itu awalnya tidak diizinkan oleh aparat keamanan berada dekat di bibir pantai.
Posisi kapal dalam radius sekitar 800 meter dari pantai.
Awalnya, sempat terjadi adu mulut dengan aparat keamanan yang berusaha menenangkan warga yang mulai emosi tersebut.
Warga tidak mau mendengarkan penjelasan aparat yang mengaku harus menunggu keputusan pimpinan.
Masyarakat Aceh prihatin terhadap nasib warga etnis Rohingya tersebut yang sebelumnya terkatung-katung di laut.
- Pengakuan Imigran Rohingya: Bayar Rp 32 Juta untuk Naik Kapal ke Indonesia
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Imigran Rohingya Mendarat Lagi di Aceh, Jumlahnya 93 Orang
- Temui Pj Gubernur, Aliansi Buruh Menyuarakan UMP Aceh 2025 Naik jadi Rp 4 juta Per Bulan
- UMKM Binaan BSI Tembus Pasar Global, Dapat Order Puluhan Ton
- Pembakar Alat Berat Perusahaan Sawit di Nagan Raya Ditangkap, Pelaku Ternyata Mantan Sekuriti