Dramatis, Jaya Raya Juara
Sabtu, 09 Februari 2013 – 14:32 WIB
Duet pelatih Jaya Raya Bambang Supriyanto dan Ferry Supit memang sengaja memasang Busanan sebagai tunggal pertama. Mereka tidak memainkan tunggal utama Minatsu Mitani yang mengalami cedera kaki.
Baca Juga:
Keputusan terbukti jitu. Tunggal kedua Jaya Raya Adrianti Firdasari menyelamatkan nasib klubnya dengan mengalahkan Shizuka Uchida, 21-13 dan 21-18. "Saya ingin membuktikan kalau saya bisa (menang). Soalnya, dalam beberapa game sebelumnya saya bermain jelek. Saat tahu saya main di final, saya ingin nunjukin diri dan nggak mau ngecewain Jaya Raya," papar Firdasari.
Sebelumnya Bambang mengatakan bahwa Unisys hanya kuat pada tiga nomor awal. Saat Firdasari berhasil merebut angka, Jaya Raya merasa di atas angin. Ganda kedua Nitya Krishinda Maheswari/Anneke Feinya Agustin sesuai prediksi mampu menang mudah dengan 21-10 dan 21-12 hanya dalam tempo 45 menit atas Naru Shinoya/Momoka Kimura.
Belaetix Manuputy akhirnya memastikan gelar bagi Jaya Raya setelah menang rubber game 21-17, 19-21, dan 21-13 atas Aya Ohori. Bela yang sempat kehilangan momentum pada game kedua akhirnya bangkit dan bisa menang nyaman pada game penentuan.
SURABAYA - Dalam dua penyelenggaraan awal Djarum Superliga Badminton sebelumnya, PB Jaya Raya Jakarta selalu menjadi runner-up. Jumat (8/20 kemarin,
BERITA TERKAIT
- Port FC Depak Pemain Asal Brasil, Bek Persib Ini Tetap Waspada
- Sang Juara Dunia MotoGP 2024 Jajal Motor RS-GP, Bos Aprilia: Bakal Menggila
- ACL 2: Kejar Target Juara Grup, Port FC Berambisi Kalahkan Persib
- Jejak Persib di Thailand, Maung Bandung Bisa Curi 3 Poin dari Port FC?
- Port FC vs Persib: Asnawi Mangkualam cs Sedang tak Baik-Baik Saja
- Jadwal Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Laga Kandang Tidak di SUGBK