Driver dan Awak Longboat Diperiksa, Pencarian Korban Lanjut Pagi Ini
jpnn.com - KUBU RAYA- Tragedi terbaliknya Longboat Indo Kapuas Express di Kubu Raya Kalbar yang mengakibatkan empat penumpang tewas dan 10 lainnya hilang masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut. Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Arianto, menyebutkan saat ini penyelidikan diambil alih oleh Direktorat Pol Air Polda Kalbar.
"Saat ini juga sudah dilakukan pemeriksaan terhadap Driver, Pembantu Driver, serta penjual ticket," kata Arianto kepada Rakyat Kalbar (grup JPNN)
Tadi malam, pencarian korban yang hilang sempat dihentikan sementara karena hujan deras serta situasi gelap. Posko bersama pun telah didirikan di Pelabuhan Rasau Jaya.
"Di posko ada pasukan gabungan yang terdiri dari Personel Dit Polair, Personel Polres Mempawah, Personel Kodim Kota, Polsek Rasau Jaya, BPBD KKR, dan Basarnas," terangnya.
Untuk proses pencarian korban, Sat Polair Polres dilengkapi dengan satu Speed Boat 400 PK dan perahu karet 40 PK dari Sat Sabhara. Sesuai manifes, penumpang ada 38 orang. Ditambah driver dan kernet dua orang.
Sebagian dari penumpang ada yang membawa anak-anaknya. Total jumlah anak-anak sebanyak lima orang. Di tempat persinggahan, yakni Pasar Kubu, driver kembali memuat tiga penumpang. Sehingga, longboat over kapasitas. Belum lagi ditambah muatan barang.
Driver longboat diketahui bernama Jainudin dan kernet bernama Lukas. Jainudin sempat diamankan di Polsek Rasau Jaya lalu kemudian diamankan Kanit Reskrim Polsek Kubu dari kemungkinan amuk keluarga korban.
Sementara Lukas terlihat membantu beberapa warga untuk membalikkan longboat itu. Tampak juga puluhan keluarga menyewa speedboat untuk membantu pencarian korban yang belum ditemukan. Bahkan diantaranya ada yang menggunakan cara spiritual untuk menemukan keluarganya. (rakyatkalbar/dkk/jpnn)
KUBU RAYA- Tragedi terbaliknya Longboat Indo Kapuas Express di Kubu Raya Kalbar yang mengakibatkan empat penumpang tewas dan 10 lainnya hilang masih
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Misteri Mahasiswa Unej Ditemukan Tewas Seusai Terjatuh dari Gedung Kampus
- Ngeri, Rem Truk Blong Tabrak Beberapa Kendaraan di Sukabumi, Ibu Hamil Meninggal
- Pemprov Uji Coba Helipad Kantor Gubernur Papua Barat
- Menyamar Jadi Pembeli, Polisi Tangkap Wiraswasta & Mahasiwa Pembawa 2,6 Kg Sabu-Sabu di Siak
- 4 Rumah dan 1 Bengkel di Agam Terkena Longsor, 22 Jiwa Terdampak
- PAM Jaya Pasang Pompa Alkon, Masyarakat Bilang Begini soal Dampaknya