Dua Atlet Selam Ini Mulai Jajaki Arena Pertandingan PON

jpnn.com - BANDARLAMPUNG – Dua atlet dari cabang olahraga (cabor) selam Lampung, mulai menjajaki venue yang akan dijadikan sebagai area bertanding dalam PON XIX Jawa Barat, 21 September mendatang. Tepatnya di Pantai Tirtamaya, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat

Kedua atlet tersebut, yakni Vania C Wanta dan Cindy C Wanta akan bertanding dalam nomor laut kelompok putri. 

Sekum Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Lampung Martha mengatakan, kemarin (6/9) merupakan hari pertama kedua atlet tersebut mencicipi venue pertandingan. Keduanya masih memiliki waktu latihan dan penyesuaian selama kurang lebih setengah bulan hingga hari H pertandingan.

“Kita baru sampai di sini (Pantai Tirtamaya, Red) Senin (5/9). Jadi hari ini (kemarin, Red) hari pertama kita latihan di sini. Kalau di sini sendiri sudah ramai, beberapa di antaranya bahkan sudah tiga bulan melakukan latihan di Pantai Tirtamaya ini,” tuturnya seperti diberitakan Radar Lampung (Jawa Pos Group) hari ini (7/9).

Martha melanjutkan, dalam melakukan latihan kemarin. Tentu saja ada beberapa kesulitan yang ditemui oleh kedua atlet. Seperti perbedaan suhu di Jawa Barat yang lebih dingin dari pada di Lampung, hingga jenis air pantai yang berbeda dengan pantai yang biasa digunakan keduanya ketika latihan sehari-hari.

“Kalau di Lampung kita latihan di Pantai Mutun. Udaranya jelas berbeda, kalau di Lampung lebih panas, dan di sini kan dingin. Kemudian juga airnya di Pantai Tirtamaya ternyata sedikit lebih keruh,” katanya ketika dihubungi melalui sambungan telpon, kemarin.

Di samping itu, jarak antara pantai dan venue pertandingan yang jauh yakni sekitar 1,8 sampai 2 kilo meter juga menjadi satu kendala. Kendati demikian, Martha yakin kedua atlitnya tetap dapat melakukan penyesuai diri dengan kondisi arena pertandingan asalkan tetap menjalani latihan secara intensif setiap harinya.

“Memang agak sulit, tetapi kalau tetap latihan setiap hari, semakin sering latihan, semakin baik untuk proses adaptasi,” katanya. (ega/ray/jpnn)