Dua Balita Tewas di Kolam Pengeboran PT PHR

jpnn.com, ROKAN HILIR - Dua anak balita ditemukan tewas setelah tenggelam di kolam bekas aktivitas pengeboran milik PT. Pertamina Hulu Rokan, (PHR) yang berada di Dusun Mekar Sari, Kecamatan Rantau Kopar, Kabupaten Rokan Hilir.
Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa 22 April 2026 sekitar pukul 14.00 WIB di lokasi kolam lumpur bekas rig pengeboran di kilometer 24 Jalan Asoka, Dusun Sungai Rangau, Kelurahan Rantau Kopar.
Kedua korban diketahui bernama Ferdiansyah Harahap (4) dan Fahri Prada Winata (2).
“Kedua korban tenggelam saat bermain di sekitar lokasi kolam,” kata Kapolres Rohil AKBP Isa Imam Syahroni saat dikonfirmasi JPNN Rabu (23/4).
Isa menjelaskan kejadian bermula ketika ayah kedua korban, Feri Setiawan Harahap (25) tidur siang bersama anak-anaknya. Sekitar pukul 13.50 WIB, ibu korban, Fatimah (24) yang baru pulang dari pasar, menyadari kedua anaknya tidak terlihat di rumah.
Ia kemudian membangunkan suaminya untuk mencari keberadaan anak-anak mereka.
Dalam pencarian, Feri bertemu seorang saksi pelajar SMP setempat, yang mengarahkan ke lokasi terakhir kedua korban terlihat bermain.
“Di lokasi tersebut, kedua balita ditemukan telah terapung di kolam. Feri segera terjun ke dalam kolam untuk mengangkat tubuh anak-anaknya,” lanjut Isa.
Dua anak balita ditemukan tewas setelah tenggelam di kolam bekas aktivitas pengeboran milik PT. Pertamina Hulu Rokan, (PHR) yang berada di Dusun Mekar Sari.
- 2 Balita yang Tenggelam di Sungai Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Balita Tenggelam di Sungai Musi Ditemukan Tak Bernyawa
- Balita Tenggelam di Sungai Musi saat Mandi dengan Neneknya, Begini Kejadiannya
- Innalillahi, 4 Balita Tewas Tenggelam di Sungai Cipabeulah Subang
- Ini Alasan Jokowi Gelar Upacara Hari Pancasila di PHR Dumai
- Kebakaran Ruko di Bengkalis, 4 Bersaudara Tewas Terpanggang