Dua Bank Terbesar Rombak Direksi

Mayoritas Direksi BRI-Mandiri Sudah Menjabat Lima Tahun

Dua Bank Terbesar Rombak Direksi
Dua Bank Terbesar Rombak Direksi
Kemudian, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Riswinandi sudah masuk jajaran direksi pada 2006. Selanjutnya, Abdul Rachman, Managing Director Institutional Banking, sudah menduduki kursi direksi sejak 2005. Lalu, Sentot A. Sentausa, Managing Director Risk Management, sudah masuk jajaran direksi sejak 2006.

Selain itu, Thomas Arifin, Managing Director Treasury, FI & Special Assets Management, juga sudah menjadi direktur sejak 2006. Kemudian, Budi Gunadi Sadikin, Managing Director Micro & Retail Banking, sudah sejak 2006. Lalu, Pahala N. Mansury, Managing Director Finance & Strategy, sudah sejak 2006.

Adapun beberapa direksi lain baru menjabat beberapa tahun, misalnya Ogi Prastomiyono, Managing Director Compliance & Human Capital, masuk jajaran direksi pada 2008. Sunarso, Managing Director Commercial & Business Banking, pada 2010. Fransisca Nelwan Mok, Managing Director Corporate Banking, pada 2010. Serta, Kresno Sediarsi, Managing Director Technology & Operations, pada 2010.

Sesuai aturan, masa jabatan direksi BUMN adalah lima tahun. Namun, Menteri BUMN selaku pemegang saham bisa memperpanjang masa jabatan jika kinerja direksi dinilai memuaskan. Sayangnya, Mustafa belum bersedia merinci siapa-siapa saja yang akan diperpanjang masa jabatannya dan siapa yang akan diganti. "Saat ini, saya belum bisa menyebut nama-namanya," katanya.

JAKARTA - Roda restrukturisasi organisasi akan segera menghampiri dua bank dengan asset terbesar, Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Mandiri. Kementerian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News