Dua Bule Keluyuran di Bali saat Nyepi, Beginilah Akibatnya
jpnn.com, DENPASAR - Jajaran kepolisian dan pecalang di Bali mengamankan dua pria warga negara asing (WNA) dari Eropa, Sabtu (17/3) siang. Penyebabnya, dua bule itu keluyuran saat warga Bali menjalani prosesi Nyepi.
Dua WNA yang terpaksa diamankan itu adalah Lukas (40) asal Polandia dan Javier J Rochas (35) dari Italia. Keduanya diamankan saat nekat keluyuran di perempatan Jalan Cokroaminoto–Gatot Subroto Barat, Denpasar, pukul 11.25 waktu Indonesia tengah (WITA).
Polisi dan pecalang terpaksa bertindak karena dua bule itu berpotensi merusak keheningan Nyepi. Selanjutnya, keduanya dibawa ke Pos Polisi Diponegoro.
Ternyata, kedua WNA itu sempat berupaya kabur. Akibatnya, Aksi kejar-kejaran pun tak terhindarkan. Beruntung, keduanya berhasil diciduk.
WN Italia bernama Javier J Rochas (berkacamata) saat diamankan kepolisian di Denpasar, Bali, Sabtu (17/3). Foto: istimewa for Radar Bali
Javier di hadapan polisi mengaku berjalan kaki dari Kuta menuju kawasan jalan PB Sudirman untuk menemui temannya. Kepala SPKT Polresta Denpasar Iptu Masker Rafael menuturkan, Savier merupakan seniman yang tinggal di Kuta.
“Mau cari temannya. Melihat ada pecalang, dia langsung kabur. Tapi, berhasil ditangkap,” ujar Rafael.
Jajaran kepolisian dan pecalang di Bali mengamankan dua pria warga negara asing (WNA) dari Eropa yang keluyuran saat umat Hindu menjalani Nyepi.
- Bali Jadi Destinasi Utama Wisata Medis Estetika di Asia Tenggara
- Kantor Imigrasi Jakpus Deportasi 14 WNA yang Langgar Izin Tinggal
- Kronologi Anak Drummer Matta Band Meninggal Dunia di Bali
- Imigrasi Surabaya Deportasi 2 WNA yang Langgar Aturan Keimigrasian
- Satgas Pora & Lanal Bintan Gagalkan Penyelundupan WNA dari Malaysia ke Batam
- HLF MSP dan IAF ke-2 Berdampak Positif pada Posisi Indonesia di Kancah Global