Dua BUMN Ini Bikin Usaha Patungan

Dua BUMN Ini Bikin Usaha Patungan
Penandatanganan kerjasama antara PT Inalum dengan PT Antam untuk membentuk perusahaan patungan untuk membangun smelter grade alumina refinery. Penandatanganan MoU dilakukan di Gedung BUMN, Jakarta, Kamis (15/10). FOTO Yessy Artada/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - PT Aneka Tambang (Antam) bersama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) sepakat menjalin kerjasama untuk pendirian perusahaan patungan dalam pembangunan dan pengoperasian Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR).

Kerjasama tersebut diharapkan bisa meningkatkan hasil aluminium. Rencananya SGAR berlokasi di Kalimantan Barat dan. SAGR mulai dibangun pada 2016 dan beroperasi 2019. 

"Kapasitas sebesar 2 juta ton SGA per tahun yang akan dibangun bertahap dengan kebutuhan bijih bauksit sebesar 6 juta wmt pertahun. Melalui pengoperasian SGAR, Antam akan memperoleh pasokan bahan baku aluminium dari dalam negeri sehingga mengurangi ketergantungan terhadap impor aluminium," ujar Direktur Utama Inalum Winardi Sunoto di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (15/10).

Saat ini, sambung Winardi, Inalum memiliki kapasitas‎ peleburan aluminium sebesar 250 ribu ton dan berencana untuk meningkatkan kapasitas menjadi 500 ribu ton aluminium per tahun pada tahun 2020.

Sementara itu, Direktur Utama Antam Tedy Badrujaman mengatakan, kerjasama tersebut merupakan langkah lanjutan setelah kedua perseroan menandatangani MoU pada bulan Juli lalu.

"Pembangunan SGAR akan meningkatkan nilai cadangan bauksit Antam yang besar melalui kegiatan hilirisasi,"‎ tandas Tedy. (chi/jpnn)

 

 

JAKARTA - PT Aneka Tambang (Antam) bersama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) sepakat menjalin kerjasama untuk pendirian perusahaan patungan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News