Dua Bupati Riau Dapat Penghargaan
Kamis, 18 Desember 2008 – 20:00 WIB
JAKARTA – Paling tidak dua bupati dari Provinsi Riau, yakni Bupati Rokan Hulu (Rohul) Drs Achmad MSi dan Bupati Siak H Arwin AS SH menerima penghargaan kategori Ketahanan Pangan dan Peningkatan Produksi Beras Nasional dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Penghargaan diserahkan secara langsung oleh Presiden SBY di Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/12). Hadir pada kesempatan itu sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu seperti Menteri Pertanian (Mentan) Anton Apriantono, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Erman Suparno, Menteri Perdagangan (Mendag) Marie Elka Pangestu, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro dan sejumlah pejabat tinggi lainnya. Di samping itu, dengan pemilihan bibit unggul yang berhasil meningkatkan musim tanam di Rohul dari sekali menjadi 2 hingga 5 kali panen dalam 2 tahun. Produksinya juga meningkat dari 2,3 ton pada tahun 2007 menjadi 5 ton tahun 2008.Ditanya soal tanaman jagung, Achmad mengatakan itu tanaman sela termasuk kedelai dan umbi-umbian. Pihaknya fokus mengembangkan beras termasuk padi gogo yang selama ini cocok untuk ditanam di Rohul.Ahmad mengaku melarang lahan-lahan produktif untuk pertanian ditanami komoditas lainnya seperti karet atau sawit. Karena itu, pihaknya telah mencabut 6286 batang bibit sawit yang ditanam di areal persawahan. “Kita buatkan Perda yang melarang lahan pertanian yang produktif itu menjadi lahan perkebunan sawit atau lainnya,” tegasnya.
Bupati Rohul Achmad kepada pers seusai menerima penghargaan mengatakan bahwa pihaknya menargetkan Rohul menjadi salah satu lumbung beras untuk Provinsi Riau. Hal senada juga disampaikan Bupati Siak Arwin.Disebutkan Achmad, pihaknya juga menargetkan Rohul bisa swasembada beras pada tahun 2011 dengan produksi mencapai 53.000 ton pertahun melalui pencetakan sawah baru seluas 1500 hektar.
Baca Juga:
"Saya berharap target itu bisa tercapai tahun 2010 dengan pencapaian produksi 52.000 ton. Jadi ada peningkatan rata-rata 5 persen pertahun. Tahun 2009 ini kita targetkan 49.000 ton pertahun, sedangkan produksi tahun 2008 sebesar 42.000 ton atau meningkat 7000 ton, " ulasnya.Menurut Ahmad pihaknya terus berupaya meningkatkan produksi beras selain dari intensifikasi pangan juga ekstensifikasi pangan. Misalnya dengan perluasan areal sawah dengan target 1500 hektar itu. "Sekarang irigasinya sedang dibangun dengan bantuan Jepang sebesar Rp45 miliar, " ujarnya.
Baca Juga:
JAKARTA – Paling tidak dua bupati dari Provinsi Riau, yakni Bupati Rokan Hulu (Rohul) Drs Achmad MSi dan Bupati Siak H Arwin AS SH menerima
BERITA TERKAIT
- Polisi Selidiki Penyebab Mahasiswi Tewas Terjatuh dari Gedung Gymnasium UPI
- Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter
- Polisi Berlakukan Contraflow di Tol Jagorawi Arah Jakarta
- Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pidie Aceh
- Banjir Rob Kembali Merendam Satu RT di Pluit Jakarta Utara
- Balita Terseret Arus di Surabaya Belum Ditemukan