Dua Buruh Meninggal karena Corona, Ini Penjelasan Pabrik Rokok Sampoerna
jpnn.com, SURABAYA - PT HM Sampoerna angkat bicara soal dua pekerja yang meninggal karena virus corona di Rungkut, Surabaya. Dua pekerja itu diduga menularkan corona ke 100 pekerja lain.
Melalui keterangan tertulisnya, Direktur PT HM Sampoerna Elvira Lianita mengatakan institusinya menempatkan keselamatan dan kesehatan karyawan sebagai prioritas utama.
"Sesuai dengan peraturan yang berlaku (PERGUB JATIM No 18/2020 dan PERWALI No 16/2020 tentang PSBB), kami memutuskan untuk melakukan penghentian sementara kegiatan produksi di pabrik Rungkut 2 sejak tanggal 27 April 2020 sampai dengan waktu yang ditentukan kemudian,” jelasnya.
“Penghentian sementara ini bertujuan agar kami dapat melaksanakan pembersihan dan sanitasi secara menyeluruh di area pabrik Rungkut 2 guna menghentikan tingkat penyebaran virus Covid-19 yang saat ini telah berdampak pada beberapa karyawan kami di lokasi tersebut," tambah Elvira.
Pihak perusahaan mengaku telah menyerahkan data dan informasi terkait karyawannya kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya dan Jawa Timur.
"Kami juga telah menyerahkan data dan informasi terkait karyawan kami kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya dan Jawa Timur. Dengan memegang prinsip perlindungan data pribadi atas karyawan kami yang terdampak, maka kami tidak memberikan data dan informasi kepada pihak lain selain pihak yang berwenang," papar Elvira.
Elvira mengatakan sesuai arahan dan koordinasi dengan Pemerintah Kota Surabaya dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dia telah menerapkan protokol yang dianjurkan.
Antara lain penyemprotan disinfektan di seluruh fasilitas pabrik, melakukan contact tracing, meminta karyawan untuk karantina mandiri, melakukan rapid test Covid-19, dan bekerja sama dengan rumah sakit setempat.
Dua buruh di pabrik rokok Sampoerna meninggal dunia karena corona dan diduga menulari 100 pekerja lainnya.
- Dorong Pertumbuhan UMKM & Ekonomi Kerakyatan, SRC Gelar Program YBKS
- HM Sampoerna Catat Laba Bersih Rp 3,3 Triliun, Tetap Unggul di Tengah Tantangan Pasar
- Menko Airlangga & Menteri Teten Apresiasi Kolaborasi Multi-Helix Sampoerna untuk UMKM
- Dua Menteri ini Apresiasi Kolaborasi Multi-Helix Sampoerna untuk Bantu UMKM Ekspor Produk
- Super Roti Rasa Bekatul Menang Kompetisi di Paris, Taklukkan 3.500 Peserta dari 150 Negara
- Pasar Rakyat UMKM untuk Indonesia, Bukti Komitmen HM Sampoerna untuk Bangkitkan Ekonomi Negeri