Dua Eks Walkot Medan Tersangka, KAI Yakin Rebut Asetnya Kembali
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Aset PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro yakin aset lahan milik KAI yang saat ini telah dikuasai pihak swasta, yakni PT Agra Citra Kharisma (ACK) segera kembali. Keyakinan itu menyusul ditetapkannya para tersangka oleh Kejaksaan Agung.
"Saya sangat percaya dengan kualitas-kualitas para hakim sekarang, sehingga aset yang saat ini dikuasai pihak ketiga, pasti kembali kepada negara dan dimanfaatkan oleh KAI untuk kemudahan transportasi masyarakat di Medan," ujar Edi dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (15/3).
Kuasa hukum PT KAI Radjiman Bilitea & Partner, Savitri Kusumawardhani menuturkan hal senada. Pihaknya semakin optimistis dapat mengembalikan aset milik KAI.
"Dengan ditetapkannya tersangka dalam kasus ini, membuat kami optimis dalam pemeriksaan peninjauan kembali yang saat ini sedang diperiksa di Mahkamah Agung. Karena hal ini semakin memperkuat posisi hukum PT KAI bahwa tanah yang saat ini sudah dibangun oleh PT ACK menjadi Medan Center Point adalah tanah milik PT KAI," papar dia.
Savitri menambahkan, seharusnya tanah itu diperuntukan bagi pembangunan 288 rumah karyawan PT KAI, atas diperolehnya sebagian tanah di lokasi tersebut oleh Pemkot Medan dari PT KAI.
Namun entah mengapa oleh Pemkot/PT ACK sama sekali tidak dipenuhi, tapi lahan itu malah dijadikannya Medan Center Point.
Ke depan, pihaknya berharap apa yang sudah diuraikan dalam pengajuan memori PK yang saat ini tengah diperiksa oleh Mahkamah Agung, dapat berbuah manis.
"Semoga Mahkamah Agung dapat memeriksa bukti-bukti yang kami ajukan secara komprehensif, agar tanah gang buntu dapat digunakan kembali oleh PT KAI dalam menjalankan tugasnya sebagai BUMN," tukasnya.
JAKARTA - Direktur Aset PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro yakin aset lahan milik KAI yang saat ini telah dikuasai pihak swasta, yakni PT
- Tolong dong, Kasih Kepastian soal Honorer jadi PPPK Paruh Waktu
- Punya Prestasi Bagus, Fly DBA Indonesia Raih Penghargaan Tertinggi dari Saudia Airlines
- Tidak Ada Optimalisasi di Seleksi PPPK 2024 Tahap 1
- Pengurus Baru Dilantik, KAHMI Unkris Siap Berkontribusi Wujudkan Indonesia Emas
- Merayakan HUT ke-17, TMP Ingin Melahirkan Kader Kritis dan Berpikir Matang
- Yanuar Arif Mengapresiasi Respons Cepat Menteri PU terhadap Aspirasi Masyarakat Banyumas-Cilacap