Dua Hari Menghilang di Mahakam, Bocah SD Ditemukan jadi Mayat
jpnn.com - TENGGARONG - Sungai Mahakam, Kaltim, kembali merenggut nyawa. Kali ini, bocah kelas satu SD yang menjadi korbannya. Sadika Alam (7) yang terpeleset ke sungai saat mandi dan sempat menghilang selama dua hari akhirnya ditemukan sudah menjadi mayat.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Kartanegara hingga menurunkan lima anggota rescue, termasuk dua penyelam profesional untuk mencari jasad Sadika yang dilaporkan tenggelam di Sungai Mahakam pada Sabtu (8/8) lalu.
Setelah dua hari dilakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi jatuh, Senin (10/8) sekitar pukul 11.00 Wita. Jasad korban pun diserahkan kepada keluarga korban yang disaksikan aparat kepolisian setempat.
Paur Subbag Humas Polres Kukar Aiptu Agus Priono, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Termasuk melakukan pemeriksaan sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.
Dari hasil pemeriksaan polisi, tidak ditemukan unsur kelalaian atau kesengajaan yang memungkinkan timbulnya pidana.
"Saat itu korban mandi di Sungai Mahakam. Lokasinya tidak jauh dari rumah korban. Mungkin tanpa pengawasan keluarga, akhirnya jatuh terpeleset dan terbawa arus," kata Agus dilansir Kaltim Post (Grup JPNN.com), Selasa (11/8).
Pihak keluarga, kata Agus, menolak untuk dilakukan visum atau autopsi. Jenazah langsung dikebumikan begitu tiba di rumah duka.(qi/waz/k16)
TENGGARONG - Sungai Mahakam, Kaltim, kembali merenggut nyawa. Kali ini, bocah kelas satu SD yang menjadi korbannya. Sadika Alam (7) yang terpeleset
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemkot Pontianak Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas
- Jumlah Kendaraan di Kota Bandung saat Libur Natal Menurun
- Pastikan Keamanan Natal, Irjen Iqbal Kunjungi Sejumlah di Gereja di Pekanbaru
- Pj Gubernur Sumsel Jamin keselamatan Umat Katolik Saat Misa Natal 2024
- Eks Pejabat di Balik SPPD Fiktif DPRD Riau Bakal Dicekal ke Luar Negeri
- Polda Riau Musnahkan Setengah Ton Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Bukti Komitmen Kami