Dua Jenderal Masuk Daftar Poros Tengah di Pilgub Jateng
Soal waktu yang terbilang mepet dengan jadwal pendaftaran cagub-cawagub, dia menganggap bukan masalah serius.
Masrukhan menjelaskan, poros tengah masih membuka pintu bagi partai lain yang ingin bergabung. Misalnya PKB yang saat ini belum menentukan langkah.
Rencananya, Masrukhan juga mendekati Partai Hanura. Meski tidak punya kursi di DPRD Jateng, dia menilai Hanura punya banyak pendukung.
Ketua Harian DPD Partai Golkar Jateng Iqbal Wibisono membeberkan sejumlah nama yang punya kans untuk diusung koalisi poros tengah.
Antara lain mantan Sekda Jateng Hadi Prabowo, mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Jenderal TNI (purnawirawan) Pramono Edhie Wibowo, dan Ketua DPD Partai Golkar Jateng Wisnu Suhardono.
”Di Jateng banyak bertebaran bintang. Kalau poros ini solid, tidak tertutup kemungkinan akan jadi. Waktu sepuluh hari sangat mungkin untuk melakukan konsolidasi,” terangnya.
Nama Sekda Jateng Sri Puryono juga diincar koalisi poros tengah. Ketua DPD Partai Demokrat Jateng Rinto Subekti telah melakukan lobi-lobi kepada Sri Puryono.
Komunikasi itu dilakukan sebagai penjajakan sekaligus verifikasi oleh tim internal partai.
Golkar, PPP, dan Demokrat membentuk Poros Tengah, masih menggodok sejumlah nama yang akan diusung di Pilgub Jateng.
- Debat Pilgub Jateng: Andika Sebut Indeks Demokrasi dan Pelayanan Publik Menurun
- Inilah Momen Ahmad Luthfi Kepeleset Lidah Sebut Nama Hendi, Grogi, Jenderal?
- Debat Pilgub Jateng 2024, Jadi Ajang Pembuktian Ahmad Luthfi-Taj Yasin
- Menjelang Debat Perdana Pilkada Jateng 2024, Gus Yasin: Kami 100 Persen Siap
- Debat Pertama Pilkada Jateng 30 Oktober, KPU Imbau Kandidat tak Ajukan Pertanyaan dengan Singkatan
- Jokowi Makin Terbuka Dukung Luthfi-Yasin di Pilgub Jateng, Lihat!